Elon Musk Buka Lowongan Kerja Besar-besaran Setelah PHK Karyawannya

- 22 November 2022, 17:38 WIB
Elon Musk Buka Lowongan Kerja Besar-besaran Setelah PHK Karyawannya
Elon Musk Buka Lowongan Kerja Besar-besaran Setelah PHK Karyawannya /Pixabay/

TRENGGALEKPEDIA.COM - Elon Musk selaku pemilik Twitter, mengaku tengah mencari pegawai baru untuk bekerja di Twitter. Hal ini ia lakukan setelah memecat hampir dua pertiga pegawai Twitter dalam kurun waktu tiga minggu.

Sebagai informasi, sebelum diakuisisi Elon Musk, Twitter punya kurang lebih 7.500 pegawai. Namun tiga minggu setelah diakuisisi oleh dirinya, pegawai Twitter yang tersisa saat ini tinggal 2.700 saja.

Melansir dari The Verge, dalam sebuah pertemuan dengan para pegawai Twitter, Musk mengatakan bahwa perusahaan telah selesai dengan PHK dan secara aktif akan merekrut karyawan baru. Dikatakan bahwa Musk secara aktif akan merekrut pegawai baru untuk posisi engineer dan sales.

Dalam hal ini, dikatakan juga bahwa para karyawan yang masih tersisa diminta untuk membuat rujukan atau referensi untuk pencarian pegawai baru tersebut.

Pernyataan Musk ini keluar pada hari yang sama setelah ia memecat sejumlah pegawai Twitter di divisi sales, divisi yang petingginya sudah dipecat atau mengundurkan diri sejak Musk berkuasa.

Resign, Bos Twitter Prancis: Semua Sudah Berakhir!

Tak dijelaskan lebih detail engineer atau sales seperti apa yang akan direkrut oleh Elon Musk, dan di situs Twitter pun sejauh ini belum ada informasi lowongan pekerjaan.

"Dalam hal perekrutan yang penting ini, menurut saya orang yang hebat dalam menulis perangkat lunak adalah prioritas tertinggi," kata Musk di pertemuan tersebut seperti dikutip The Verge.

Pihak Twitter pun disebut sudah mulai mendekati sejumlah engineer untuk ditawari pekerjaan yang kini dijuluki 'Twitter 2.0 -- sebuah perusahaan milik Elon'.

Pertemuan dengan pegawai tersebut adalah pertama kalinya sejak ia mengultimatum para pegawai Twitter, di mana ia menawarkan dua opsi: bekerja keras atau mengundurkan diri dengan pesangon tiga kali gaji, yang berujung pada pengunduran diri 1.000 orang pegawai.

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x