TRENGGALEKPEDIA.COM – Ponorogo mempunyai daftar 5 kecamatan yang bisa dikatakan sepi karena angka kelahiran yang paling sedikit jika dibandingkan dengan kecamatan lain.
Ponorogo yang berbatasan dengan 5 kabupaten (Pacitan, Trenggalek, Magetan, Madiun dan Wonogiri) mempunyai daftar kecamatan yang sepi generasi.
Berikut 5 kecamatan di Kabupaten Ponorogo paling sepi dengan angka kelahiran paling sedikit:
Kecamatan Pudak
Kecamatan Pudak menempati urutan pertama sebagai kecamatan paling sepi dengan hanya memiliki jumlah kelahiran 102
Jumlah ini terbagi dari dua jenis kelamin dengan rincian laki-laki 58 dan dan perempuan 44
Pudak merupakan kecamatan di Ponorogo paling ujung timur yang berada di lereng gunung
Baca Juga: Punya Luas Wilayah 184,76 KM, Ini 3 Kecamatan Paling Luas di Kabupaten Ponorogo Jawa Timur
Kecamatan Ngebel
Kecamatan dengan destinasi telaga paling rekomendasi ini ternyata memiliki jumlah kelahiran yang termasuk paling sedikit
Ngebel yang berada di lereng gunung Wilis bagian barat ini hanya mempunyai jumlah kelahiran 179.
Jumlah ini terbagi dari dua jenis kelamin di mana perempuan lebih banyak di banding laki-laki, yaitu 93 dan 86
Kecamatan Sooko
Sebagai wilayah yang berada di bagian timur dan berdekatan dengan kecamatan Pudak dan Pulung, Sooko menempati urutan ketiga sebagai kecamatan yang sepi generasi
Kecamatan Sooko yang menjadi bagian dari lereng gunung Wilis ini hanya memiliki jumlah kelahiran 202
Jumlah tersebut terbagi dengan rincian dominasi laki-laki, yaitu 112 sedangkan perempuan 90
Kecamatan Jetis
Kecamatan Jetis cukup di kenal oleh masyarakat karena memiliki destinasi wisata religi bernama Makam Tegalsari
Dari sisi jumlah generasi yang cukup sedikit, kecamatan yang tidak jauh dari pusat kota ini hanya memiliki jumlah kelahiran 288
Pembagian tersebut terdiri dari laki-laki dan perempuan dengan jumlah laki-laki lebih mendominasi, yaitu 153 dan perempuan 135
Kecamatan Badegan
Badegan merupakan kecamatan yang berada di bagian barat dan berbatasan langsung dengan Wonogiri.
Kecamatan yang juga terkenal dengan wisata religi bermana Makam Srandil ini memiliki jumlah generasi 290 dan bisa dikatakan termasuk dalam 5 kecamatan dengan jumlah generasi paling sedikit
Jumlah tersebut terbagi dari dua jenis kelamin, laki-laki 159 dan perempuan 131.
DISCLAIMER: Informasi di atas mengacu pada data BPS tahun 2023.***