TRENGGALEKPEDIA.COM - Dampak dari merokok bagi kesehatan salah satunya sebabkan kanker kandung kemih, ternyata bahaya ini tak hanya dirasakan bagi perokok saja, namun juga bagi orang-orang yang berada di sekitar. Efek buruk asap rokok ini juga bisa berdampak bagi perokok pasif.
Hasil penelitian tentang rokok yang dipimpin oleh Dr. Thomas Munzel, seorang kepala kardiologi, Pusat Medis di Universitas Johannes Gutenberg di Mainz, Jerman menghasilkan fakta yang mengejutkan mengenai rokok.
Hasil penelitian tersebut menjelaskan bahwa efek buruk merokok bisa menyebabkan peradangan, hingga bisa merusak DNA. Penelitian ini juga menyebutkan bahwa merokok dapat meningkatkan risiko komplikasi COVID-19 yang serius.
Sebelumnya, para ilmuwan menemukan beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa rokok tembakau lebih berbahaya daripada e-rokok.
Namun, beberapa peneliti besar menangani efek water pipe, yang juga disebut hookah, shisha, dan narghile.
Sedangkan pada rokok elektrik saat dipanaskan suhunya akan lebih rendah dengan jumlah 400 derajat,dibanding dengan 700-800 derajat pada rokok tembakau.
Namun, rokok pada jenis ini juga akan menimbulkan efek samping jangka panjang yang masih belum diketahui, tapi tidak terlihat bagus.
Berikut bahaya dari merokok bagi kesehatan tubuh manusia:
1. Kanker Paru-paru
90% kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok.Karena asap rokok pasti masuk ke dalam paru-paru. Zat pada asap rokok akan merangsang sel paru-paru menjadi tumbuh abnormal.
2. Kanker Kandung Kemih
Kasus ini terjadi sekitar 40% pada perokok. Studi menemukan kadar tinggi dari senyawa 2 naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang mengarah pada penyebab kanker kandung kemih.
3. Kanker Kerongkongan
Bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80% kasus kanker esophagus dikaitkan dengan merokok.
4. Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi beberapa asap yang tertelan dapat meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).
5. Kanker Ginjal
Nikotin bersama bahan kimia berbahaya lainnya seperti karbonmonoksida dapat menyebabkan perubahan pada denyut jantung, pernapasan sirkulasi dan tekanan darah.
Karsinogen yang disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel ginjal. Perubahan ini dapat mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu tumbuhnya kanker.
6. Kanker Mulut
Tembakau dapat menjadi pemicu utama kanker mulut.
7. Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk paru-paru akan melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.
8. Serangan Jantung
Nikotin yang terkandung pada asap rokok dapat menyebabkan jantung bekerja lebih keras dan meningkatkan tekanan darah.
Karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak sehingga mengakibatkan jantung memompa darah lebih banyak.
Ketika jantung bekerja lebih keras ditambah tekanan darah tinggi, maka dapat menyebabkan serangan jantung.
9. Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.
10. Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok dapat mempercepat penyumbatan arteri yang disebabkan oleh penumpukan lemak.
Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.
11. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30- 40-an tahun,merokok dapat meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50%.
Karena merokok dapat merusak pembuluh darah, nikotin akan mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis***