Network
TRENGGALEKPEDIA.COM—Gunung Merapi kembali menunjukkan aktivitasnya, pada Jumat, 2 April 2021 meluncurkan tiga kali awan panas guguran.
Luncuran awan panas Gunung Merapi pertama kali terjadi pada pukul 04:13 dan 04:28 WIB, hal tersebut tercatat di Seismograf.
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaira, mengatakan luncuran awan panas pertama memiliki jarak luncur kurang lebih 900 meter ke arah barat daya.
Baca Juga: Update Covid-19 Kamis, 1 April 2021: Kasus Terkonfirmasi Positif Harian Naik Sebanyak 6.142 Kasus
“Tercatat dalam seismograf dengan amplitudo maks 15 mm dan durasi maks 84 detik,” kata Hanik.
Tak berselang lama dari guguran awan panas pertama, awan panas kembali terpantau pada pukul 05:00 WIB.
Dengan jarak luncur kurang lebih 1.500 meter kearah barat daya. Sementara di Seismograf tercatat dengan amplitudo 35 mm dan durasi 142 detik.
Baca Juga: Arti Kedutan di Mata hingga Bibir Lengkap Berdasarkan Primbon Jawa
Selama periode pengamatan yang terjadi pada Jumat 2 April 2021 pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB,terpantau Gunung Merapi mengeluarkan 16 kali guguran lava.
