Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Fenomena klitih membuat warga Yogyakarta resah, bahkan hingga saat ini istilah 'klitih' menggema tembus 19,2 ribu cuitan.
Istilah klitih ini sebenarnya akrab di telinga warga Yogyakarta dan menjadi salah satu kegiatan yang dilakukan para pemuda.
Namun, kini klitih justru menjadi momok bagi warga, terlebih lagi salah satu warganet mengaku menjadi korban 'klitih'.
Baca Juga: Apa Itu Virus Omicron yang Dikenal Sebagai Varian Baru Covid 19? Seperti Apa Bahayanya?
Kronologi klitih seperti yang diungkapkan salah satu warganet yang mengaku sebagai korban. Awalnya, korban pemilik akun @kinderpoyyy berkendara.
Tanpa disadari, tiba-tiba sudah ada pengendara sepeda motor berboncengan yang berada di samping @kinderpoyyy. "Ada motor mepet dua orang kirain mau begal, eh tiba-tiba megang tangan kiriku ngomong 'gblgh'," ujarnya.
Saat itu, lanjut @kinderpoyyy, kondisi sedang hujan dan dia merasa perih pada tangan kirinya. "Jaket gua kebeset gitu ni piso apa golok, eh kalo golok mah tangan gua dah ilang satu," imbuhnya.
Menurut @kinderpoyyy, kejadian tersebut saat dia berkendara di daerah Underpass Jakal. Namun, dia tidak tahu pasti ciri-ciri serta plat nomor kendaraan pelaku 'klitih' tersebut.
"Aku ga liat plat atau ciri-ciri orangnya karena gelap dan hujan, mataku minus 3,5 jadi u know what i mean. Di manapun kalian, stay safe ya," jelasnya.
