Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Inilah penjelasan mengenai April Mop artinya apa, sejarah April Mop, hingga peristiwa besar yang pernah terjadi saat April Mop.
Mendekati bulan April 2022, masyarakat mulai mempersiapkan diri dalam sebuah perayaan bernama April Mop yang juga dikenal dengan istilah April Fool’s Day.
Perayaan April Mop itu setiap tahunnya dilaksanakan setiap tanggal 1 April oleh kebanyakan orang di seluruh belahan dunia.
April Mop sendiri identik dengan candaan yang identik dengan kata-kata, informasi, atau tindakan yang dapat menipu orang lain.
Tujuan April Mop sendiri tak lain adalah membuat lelucon dengan membuat orang lain antusias, bingung, atau bahkan panik terhadap suatu hal, namun ternyata hal tersebut hanyalah tipuan belaka.
Sejarah April Mop sendiri sampai saat ini belum diketahui asal muasalnya, namun terdapat beberapa versi pendapat yang beredar mengenai awal mula April Mop ini.
Sebagaimana dilansir Trenggalekpedia.com dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa versi sejarah April Mop yang diyakini menjadi awal mula tren tersebut.
Pertama, April Mop disebut-sebut bermula dari negara Inggris pada tahun 1700an. Disebutkan pada tanggal 1 April warga di salah satu wilayah melakukan lelucon terhadap orang lain mulai dari pagi hingga siang hari.
Kegiatan yang dilakukan itu pun diklaim telah disepakati sebelumnya agar tidak ada perasaan bersalah maupun disalahkan oleh orang lain.
Kedua, April Mop juga disebut-sebut bermula dari Perancis pada tahun 1582 oleh beberapa sejarawan.
Pada saat itu, Prancis mengganti kalender dari Julian menjadi Gregorian. Pada abad pertengahan, seluruh Eropa merayakan tahun baru pada tanggal 25 Maret hingga 1 April.
Saat Raja Charles IX mengganti sistem kalender, tahun baru dipindah menjadi tanggal 1 Januari. Sedangkan masyarakat tetap merayakannya sesuai dengan tanggal sebelumnya dan lupa soal pergantian kalender.
Orang-orang yang terlanjur merayakannya itu dijuluki 'Poisson d'avril' atau 'April Fish' yang menjadi simbol dari orang yang gampang ditipu.
Ketiga, April Mop diyakini berawal dari Norwegia sebagai perayaan untuk menghormati Dewa Kekacauan, Loki.
Dalam sejarah negara tersebut pun, April Mop disebut sebagai Hari Loki atau Loki Bot.
Untuk merayakannya, masyarakat Norwegia saling menjaili, berbohong, atau melakukan lelucon hingga tengah hari.
Keempat, April Mop terjadi di Spanyol, yang mana pada tanggal 1 April terjadi pembantaian yang dilakukan tentara salib terhadap umat muslim di Spanyol melalui cara penipuan.
Pada saat itu, tentara salib menipu tentara muslim dengan mengatakan bahwa warga Spanyol akan dibebaskan dan dibawa keluar dengan menggunakan kapal.
Tetapi semua itu hanyalah tipuan yang dibuat oleh pihak tentara salib. Begitu muslim Spanyol masuk ke dalam kapal, mereka justru dibunuh oleh tentara salib.
Adapun peristiwa besar yang terjadi pada peringatan April Mop juga pernah terjadi di seluruh dunia yang bahkan sampai menimbulkan korban jiwa.
Berikut adalah peristiwa-peristiwa besar tersebut:
Pada 1 April 1946, gempa bumi disertai tsunami membunuh 165 orang di Hawaii dan Alaska mengakibatkan dibuatnya sistem peringatan tsunami. Di Hawaii, tsunami ini dikenal dengan "Tsunami April Mop", karena banyaknya orang yang mati karena tidak percaya berita akan kedatangan tsunami tersebut.
Pada tahun 1979, Iran menyatakan bahwa 1 April merupakan Hari Republik. Kabar ini dianggap sebagai lelucon hingga tiga puluh tahun kemudian.
Pada tanggal 1 April 1984, penyanyi Marvin Gaye ditembak dan dibunuh oleh ayahnya. Awalnya, orang beranggapan bahwa itu adalah berita palsu, terutama mengingat aspek aneh ayah menjadi seorang pembunuh.
Persaingan antara Merger Square dan perusahaan saingannya, Enix, terjadi pada 1 April 2003, dan pada awalnya dianggap sebagai lelucon.
Peluncuran Gmail pada April 2004 oleh Google. Awalnya dianggap lelucon, karena Google memang terkenal sering memasang lelucon April Mop pada situs mereka.
Demikianlah ulasan mengenai April Mop sebagaimana dirangkum Trenggalekpedia.com dari berbagai sumber.***
