Pria tunduk, pria tunduk
Oh satu lagi pria tunduk padaku
Mengatakan kau akan mati demi cinta
Tapi aku tidak pernah mencintaimu, maaf
Begitu lama, kau pergi
Sangat sakit untuk dilihat
Mengatakan kau mati demi kita
Jadi sekarang matilah, cinta
Ketika aku tertidur di Kasur saat malam hari
Aku teringat melihatmu menangis
Tapi aku tidak bisa kembali
Sekarang aku tahu sudah terlambat
Dan itu menghantuiku setiap hari
Aku bersumpah aku belajar dari yang terkahir kali
Berpakaian serba hitam aku pikir aku berbohong
Memperingatimu, Tuhan tahu aku telah berusaha
Aku katakana padamu, aku katakan padamu
Pria tunduk, pria tunduk
Oh satu lagi pria tunduk padaku
Mengatakan kau akan mati demi cinta
Tapi aku tidak pernah mencintaimu, maaf
Begitu lama, kau pergi
Sangat sakit untuk dilihat
Mengatakan kau mati demi kita
Jadi sekarang matilah, cinta.***