Ungkap Temuan Kerangka Manusia di Situs Kumitir, BPCB Jawa Timur Datangkan Antropolog Forensik UNAIR

- 10 Maret 2021, 13:57 WIB
Penemuan kerangka manusia di Situs Kumitir.
Penemuan kerangka manusia di Situs Kumitir. /Tangkap Layar/YouTube/ArkeoVlog.

Sementara itu upaya mengungkap teka-teki keberadaan kerangka manusia di sektor C juga dilakukan dengan bantuan dari Antropolog FISIP Universitas Airlangga Toetiek Kusbardiyati dengan timnya.

Temuan kerangka manusia itu sendiri ditemukan pada ekskavasi di hari ke-8 saat menyingkap tanah di sektor C, awalnya yang nampak adalah sebuah tulang yang tertutup tanah dan bongkahan batu. Karena itu, Tim BPCB Jatim berkoordinasi dengan pihak yang kompeten dibidang antropologi forensik.

Baca Juga: Apa Itu Kelainan Hipospadia ? Berikut Penjelasan, Penyebab dan Gejalanya

Setelah melihat temuan tulang yang berada diantara lapisan bongkahan batu tersebut, Toetiek Kusbardiyati langsung dapat mengetahui bagian tubuh mana yang nampak tersebut.

“Ini bagian tulang kaki, kemungkinan badannya membujur kearah barat sana, karena yang terlihat ini merupakan bagian lutut,” ujar Kepala Museum Etnografi dan Pusat Kajian Kematian FISIP UNAIR.

Tim BPCB Jatim akhirnya sepakat untuk menampakkan temuan kerangka secara keseluruhan dengan didampingi tim ahli antropologi forensi dari UNAIR tersebut.

Dari fragmen tulang kuping (tulang temporal) yang sebelumnya dapat teridentifikasi bahwa kerangka yang ditemukan ini merupakan seorang berjenis kelamin perempuan yang masih muda.

Baca Juga: Hari Ini, Irjen Napoleon Bonaparte dan Brigjen Prasetijo Jalani Sidang Vonis Kasus Djoko Chandra

Dari fragmen-fragmen tulang yang ditemukan, nantinya dapat diperkirakan ketinggian tubuh, perawakan seperti apa, berat badan dan jika bisa mengambil DNA dari fragmen tulang tersebut dapat diperkirakan umur tulang tersebut bahkan umur kematian kerangka tersebut.

Setelah tersingkap semua yang menutupi kerangka itu, Wicaksono Adi Nugroho  mengungkapkan, identifikasi awal kerangka ini merupakan kerangka dari seorang perempuan dengan posisi tengkurap, posisi tangan meringkuk selain itu bagian bagian panggul (vemur) menghadap ke bawah dan tungkai kaki menjuntai kerah belakang.

Halaman:

Editor: Okpriabdhu Mahtinu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah