Sosok Sjam Kamaruzaman, Disebut Dalang Tersembunyi Peristiwa G30S/PKI, Ini Sepak Terjangnya

30 September 2022, 19:18 WIB
Film Penumpasan Pengkhianatan G30S PKI /dok. TV One/


TRENGGALEKPEDIA.COM - Sjam Kamaruzaman, mungkin tidak banyak yang mengenal sosok nama tersebut. Sepak terjangnya di dalam Biro Chusus Partai Komunis Indonesi (PKI) memang sedikit diekspos karakternya.

Biro Chusus adalah badan yang bertugas membina kekuatan Komunis di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Biro Cusus gerakan mereka memang serba rahasia, mereka hanya bertanggung jawab pada Ketua Comite Centar PKI DN Aidit. Tidak semua PKI berada ditubuh mereka.

Sjam disebut sebagai “The Missing link,” atau sosok yang selama ini hilang dari peristiwaa Gerakan 30 September (G30S). Sjam Kamaruzaman disebut-sebut sebagai yang sebenarnya dalang dibalik gerakan G30S.

Dalam persiapan malam G30S Aidit banyak berkoordinasi dengan Sjam Kamaruzaman. Ia juga yang memanas-manasi Aidit agar cepat bergerak.

Dia memberikan jaminan berupa pasukan pendukung yang sudah siap.

Baca Juga: Jangan Salah! Daun Kelor Rupanya Punya Sederet Manfaat Tersembunyi, Apa Saja?

Padahal hanya beberapa gelintir saja yang mendukung gerakan tersebut. Aidit terlalu percaya pada Sjam.

"Biro Chusus mengelabuhi diri sendiri dengan menganggap ambisi sebagai pencapaian. Pimpinan tidak pernah mempelajari pasukan mana yang bisa bergabung,” begitulah analisa Brigjen Soepardjo, salah satu unsure pimpinan gerkan militer G30S seperti ditulis sejarawan Jhon Roosa dalam bukunya Dalih Pembunuhan Masal.

Aidit terhasut oleh analisa palsu Sjam. Disisi lain DN Aidit masih merasa khawatir dengan kondisi Soekarno yang masih jatuh sakit.

Ia beranggapan jika Soekarno keburu meninggal dunia, TNI AD pasti akan bergerak untuk menghancurkan PKI.

Maka dari itu DN Aidit menyimpulkan kalau PKI tidak menyerang duluan maka PKI akan keburu hancur diserang mereka. Dengan menculik para jendral.

Dalam pelaksanaanya, para perwira militer dari kubu Biro Cusus seperti Letkol Untung, Brigjen Soepardjo dan Kolonel Latief, seoalah-olah berada si bawah komandonya.

Letkol Untung dan Brigjen Soepardjo sempat ragu bergerak, setelah dukungan tank dan kendaraan lapis baja yang dijanjikan Sjam tidak kunjung datang.

Kelihatan betul, kalau Sjam hanya cakap besar atau omong kosong.

Baca Juga: Dituding Jadi Selingkuhan Rizky Billar, Devina Kirana Kena Serbu Netizen: Tega Benget!

“ Ya Bung kalau begini banyak yang mundur, kalau revolusi sudah berhasil banyak yang mau ikut,” Ujar Sjam Khamaruzaman.

Kemudian terjadilah peristiwa G30S. Dalam 24 jam, gerakannya layu dan langsung dibekuk Kubu Letjen Soeharto.

Brigjen Soepardjo mencoba meminta kendali pasukan dari Sjam, namun tidak diberikan.

Adapun Sjam Khamaruzaman merupakan sosok yang misterius, banyak yang mempertanyakan tentang Sjam Khamaruzaman itu sosok PKI atau bukan.***

Editor: Akmal Barokah Al Husaini

Tags

Terkini

Terpopuler