Tanggal 18 Februari 2023 Memperingati Apa? Simak Penjelasan dan Sejarahnya

5 Februari 2023, 21:13 WIB
Tanggal 18 Februari 2023 Memperingati hari apa? /

TRENGGALEKPEDIA.COM – Pada tanggal 18 Februari 2023 merupakan momen yang berkesan bagi umat Muslim di seluruh dunia.

Lantas ada peristiwa apa yang terjadi pada tanggal tersebut? Dan apa yang harus dilakukan?

Berikut ini merupakan uraian mengenai tanggal 18 Februari 2023 memperingati hari apa.

Tanggal 18 Februari 2023 yang jatuh pada hari Sabtu tersebut bertepatan dengan umat Islam yang memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammada SAW.

Baca Juga: Tanggal 7 dan 21 sampai 26 April 2023 Memperingati Apa? Ini Penjelasan Lengkapnya

Isra Mi'raj merupakan periode akhir kenabian di Makkah sebelum Nabi Muhammad hijrah ke Madinah.

Isra Mi’raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620-621 M.

Menurut al-Manshurfuri, Isra Mi’raj terjadi pada malam 27 Rajab, tepatnya kenabian memasuki tahun ke 10.

Isra’ Mi’raj sendiri merupakan dua bagian perjalanan yang dilakukan oleh Nabi  Muhammad dalam waktu satu malam saja.

Kejadian tersebut merupakan peristiwa penting bagi umat Islam, di mana pada peristiwa ini perintah sholat lima waktu dalam waktu sehari semalam diberikan kepada Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: 3 Contoh Proposal Kegiatan Memperingati Hari Kartini pada Tanggal 21 April

Dalam surat Al-Isra penggambaran mengenai peristiwa ini cukup jelas digambarkan.

Menurut tradisi, perjalanan ini dikaitkan dengan Lailat al-Mi'raj, sebagai salah satu tanggal paling penting dalam kalender Islam.

Itulah penjelasan singkat mengenai sejarah umat Islam memperingati Isra’ Mi’raj yang pada tahun 2023 ini jatuh pada tanggal 18 April. Bertepatan dengan hari Sabtu.

Lalu apa yang harus dilakukan oleh umat Islam dalam menyambut momen bersejarah tersebut?

Tentunya banyak hal positif yang dapat dilakukan. Misalnya dengan menunaikan puasa sunnah.

Dalam Islam sendiri, begitu banyak amalan yang bisa dilakukan oleh pengikutnya.

Amalan ini bisa disesuaikan dengan kemampuan seseorang, asalkan tidak melupakan niat baiknya dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj tersebut.***

Editor: Dani Saputra

Tags

Terkini

Terpopuler