TRENGGALEKPEDIA.COM – Tahun Baru China di Indonesia disebut dengan Imlek. Kata Imlek sendiri berasal dari bahasa hokian bukan bahasa mandarin.
Sedangkan di Tiongkok, Tahun Baru China disebut sebagai Guo Chun Jie atau Guo Nian.
Guo Chun Jie itu artinya melewati musim semi, sebab Tahun Baru China bertepatan dengan musim semi.
Sedangkan di dunia International Imlek dikenal sebagai Chinese New Year. Pun bisa juga disebut sebagai Lunar New Year.
Perayaan Imlek di kalender China bertepatan pada tanggal 1 bulan 1. Sedangkan pada kalender Masehi perayaan Imlek jatuh pada Selasa, 1 Februari 2022.
Baca Juga: Kumpulan 17 Ucapan Imlek 2022 Bahasa Mandarin dan Indonesia, Gog Xi Fa Cai
Imlek ini juga dikenal sebagai tradisi pergantian tahun dan show. Lantas apa saja tradisi atau mitos pada tahun baru China yang jika dilakukan akan membawa hoki?
Dikutip dari kanal YouTube Tjhen Wandra, berikut inilah 8 mitos dan tradisi yang harus dilakukan supaya hoki.
1. Bersih-bersih rumah
Hal pertama yang harus dilakukan adalah bersih-bersih rumah. Mulai dari menyapu, ngepel, membersihkan kaca, dan lain sebagainya.
Tradisi ini sebenarnya cukup mirip dengan tradisi umat Muslim ketika akan lebaran.
Membersihkan rumah sebelum perayaan imlek ini memiliki makna membuang kotoran yang dianggap sebagai simbol kesialan. Sedangkan pada hari perayaan Imlek, justru mereka tidak boleh sama sekali menyapu rumah.
Hal itu dikarenakan mereka menganggap bahwa pada hari H rezeki sedang datang kerumah jadi kalau disapu maka itu artinya kita menyapu rezeki tersebut keluar.
2. Mempunyai unsur merah didalam rumah
Ini bisa dilakukan dengan memberikan pernak-pernik berwarna merah seperti lampion berwarna merah atau pohon sakura. Pun saat hari Imlek seseorang harus mengenakan baju merah.
Bahkan ada juga orang yang memakai dalaman berwarna merah agar lebih hoki lagi.
Hal ini dilakukan karena warna merah dipercaya mampu mengusir roh jahat atau makhluk jahat. Selain itu warna merah juga dianggap sebagai simbol kesuksesan atau keberuntungan.
3. Angpao
Pada perayaan Imlek sudah pasti tidak jauh dari angpao. Angpao tersebut berisi uang dengan nominal yang tidak ditentukan dan seikhlasnya.
Tradisi memberikan angpao ini bisa dilakukan bagi kalian yang sudah menikah. Jika belum maka hanya berhak menerimanya saja.
4. Kumpul keluarga makan bersama
Tradisi seperti ini memiliki makna bahwa agar keluarga utuh dan bersatu pada tahun itu. Pun ada beberapa jenis makanan yang harus dimakan pada saat perayaan. Diantaranya yakni mie yang melambangkan panjang umur.
Selain itu ada kue keranjang yang juga harus dimakan pada perayaan Imlek, kue lapis supaya rezeki kalian berlapis-lapis pada tahun itu.
Namun makanan tersebut justru tidak boleh dihabiskan melainkan harus disisakan sedikit agar memiliki nilai lebih pada tahun itu.
Namun ada makanan yang dipantang pada saat perayaan Imlek, yakni bubur. Bubur melambangkan kemiskinan.
5. Menyalakan kembang api
Kembang api dipercaya bisa membuat makhluk jahat ketakutan, hal itu dipercaya karena bunyi kembang api yang keras.
6. Berdoa turun hujan
Hari pertama perayaan Imlek juga biasanya seseoran berdoa supaya turun hujan, hal ini memiliki makna jika hujan mampu mendatangkan rezeki yang berasal dari langit turun ke bumi.
7. Tidak boleh berbicara sembarangan
Pada perayaan Imlek terdapat hal penting yang juga harus diperhatikan, yakni seseorang tidak boleh berucap kata-kata kotor atau kata-kata yang mengandung unsur tidak baik.
Misalnya tidak boleh memarahi orang, tidak boleh emosi karena hari pertama Imlek melambangkan keseluruhan tahunmu.
8. Potong rambut
Potong rambut ini juga memiliki makna bahwa orang tersebut membuang kesialan.
Seperti tradisi bersih-bersih rumah tadi, pada saat perayaan Imlek seseorang justru tidak boleh sama sekali memotong rambut sebab dipercaya akan menggunting rezeki yang datang.
Itulah tadi 8 perayaan dan mitos yang harus dilakukan pada saat perayaan hari Imlek agar mendatangkan hoki.*