TRENGGALEKPEDIA.COM - Bunga telang yang terkenal dengan warnanya yang indah ini merupakan tanaman asli yang berasal dari dari pulau Ternate, Maluku.
Bunga telang dapat beradaptasi dan tumbuh subur di daerah beriklim tropis dan subtropis di benua Asia dan Pasifik, Amerika, Karibia, Afrika, dan Australia.
Tanaman ini memiliki nama ilmiah yang unik, sebab berkaitan dengan tempat asalnya yaitu Clitoria ternatea atau orang sering menyebutnya dengan Butterfly pea flower.
Bunga ini juga memiliki nama yang beragam di setiap daerah di Indonesia, seperti di Maluku disebut bisi, seyemagulele, di Sulawesi disebut bunga talang, bunga temen raleng.
Baca Juga: 6 Khasiat Bunga Telang 'Si Biru' yang Tak Cuma Enak Dilihat, Nomor 5 Jarang Diketahui
Sementara di daerah Sumatera disebut bunga biru, bunga kelentit, bunga telang, dan di Jawa disebut kembang teleng, menteleng.
Bunga telang bisa dikatakan sebagai herbal yang istimewa di dunia pengobatan tradisional.
Sebab seluruh bagiannya mulai dari akar, batang, daun, hingga bunganya dipercaya memiliki khasiat pengobatan yang efektif. Diantara manfaat dari bunga telang antara lain:
1. Mencegah munculnya kerutan di wajah
Saat ini antioksidan sangat digandrungi oleh banyak kaum hawa, pasalnya antioksidan dapat mencegah adanya penuaan dini dan mengurangi munculnya keriput pada kulit.
2. Penghilang stress dan depresi
Dengan meminum teh bunga telang dipercaya akan menenangkan perasaan serta menghilangkan stress yang ada dalam diri kita.
Baca Juga: 4 Cara Supaya Olahan Bunga Pepaya Tidak Terasa Pahit, Salah Satunya Gunakan Tanah Lempung
3. Meredakan Migren
Dalam bunga telang mengandung zat antiinflamasi yang mampu meredakan rasa nyeri akibat sakit kepala.
4. Menjadi obat diare dan penurun panas
Ekstrak daun dari bunga telang paling efektif digunakan menjadi anti bakteri. Daun dan akar bunga telang memunculkan adanya aktivasi antibakteri yang kuat terhadap penyebab disentri dan demam.
5. Sebagai Obat Cacing yang ampuh
Dalam bagian bunga telang terdapat kandungan antelminitik yang bekerja untuk mengeluarkan dan membasmi cacing dari tubuh manusia.
6. Pencegah Kanker
Bunga telang mengandung antioksidan tinggi yang dapat digunakan untuk menghambat reaksi oksidasi akibat adanya radikal bebas.
7. Anti diabetes
Ekstrak daun bunga telang dipercaya sebagai solusi pengobatan herbal bagi penderita penyakit diabetes. Ekstrak daun bunag telang ini dapat menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan kadar insulin pada tubuh manusia.
8. Menyembuhkan Bisul
Banyaknya manfaat yang terkandung dalam bunga telang tidak menutup kemungkinan adanya bahaya yang tersembunyi di dalamnya. Berikut adalah hal- hal yang perlu kita ketahui untuk berhati-hati:
1. Menyebabkan Infeksi Jamur pada Mata
Selain dikonsumsi, masyarakat mempercayai bahwa rendaman dari bunga telang mampu membersihkan dan mencerahkan mata yang kemerahan akibat debu dan kotoran yang masuk mata.
Namun, penggunaan yang tidak tepat akan memunculkan bahaya bagi kesehatan mata.
Dikhawatirkan bahan yang digunakan untuk tetes mata masih dipertanyakan kehigienisannya, sehingga nanti akan menghasilkan ekstrak bunga telang yang tidak steril. Akibatnya beresiko menyebabkan munculnya infeksi jamur pada mata.
2. Mual dan Diare
Ada kalimat yang berbunyi segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, hal ini juga berlaku ketika kita mengonsumsi bunga telang secara berlebihan.
Bukan manfaat yang diperoleh malah petaka. Mengonsumsi bunga telang tanpa takaran yang tepat akan mengakibatkan mual dan diare.
3. Batu Ginjal
Dalam bunga telang mengandung asam oksalat yang cukup tinggi, hal ini perlu diwaspadai ketika kita mengonsumsi bunga telang secara berlebihan.
Sebab zat asam ini mampu mengikat zat lain sehingga terjadi tumpukan kemudian senyawa akan memadat dan tertimbun dalm ginjal.
4. Antigizi
Kandungan asam oksalat dalam bunga telang yang dapat mengikat zat lain, hal ini dikhawatirkan asam ini mengikat vitamin-vitamin yang masuk dalam tubuh sehingga tubuh menjadi kekurangan gizi.
Bahaya-bahaya yang timbul tersebut akan terjadi apabila kita mengonsumsi atau menggunakan bunga telang dengan berlebihan dan diterapkan dalam jangka panjang. Perlunya ilmu untuk kita adalah supaya kita tidak salah langkah dalam bertindak.***