Tips Pemilihan Makanan Bergizi bagi Ibu Menyusui, Waspadai Pengurangan Kalori Berlebih saat Memberikan ASI

- 19 September 2021, 07:57 WIB
Foto Ilustrasi. Tips Pemilihan Makanan Bergizi bagi Ibu Menyusi, Waspadai Pengurangan Kalori Berlebih saat Memberikan ASI
Foto Ilustrasi. Tips Pemilihan Makanan Bergizi bagi Ibu Menyusi, Waspadai Pengurangan Kalori Berlebih saat Memberikan ASI /Pexels/PublicDomainPictures/17902images

TRENGGALEKPEDIA.COM – Menyusui bukanlah perkara yang mudah. Di awal menjadi ibu - bayi baru melahirkan, drama menyusui pun di mulai.

Terdapat dalam beberapa kasus, kondisi-kondisi di mana ibu belum mampu untuk menyusui. Hal tersebut bisa dikarenakan ASI belum keluar, bayi baru berdaptasi untuk menyusu atau karena ada kondisi lain. Maka, nutrisi untuk boost ASI diperlukan.

Ketika ibu mendapatkan booster ASI yang tepat, maka aliran ASI bisa semakin lancar. ASI dipercaya memiliki banyak manfaat untuk bayi. Maka, ada istilah ASI ekslusif selama 6 bulan. Gunanya untuk mendapatkan manfaat ASI secara maksimal.

Kegiatan menyusui, selain bermanfaat untuk si bayi, ternyata bermanfaat juga untuk kesehatan ibu.

Manfaat menyusui yang didapatkan ibu antara lain yakni dapat mengurangi risiko terkena kondisi medis tertentu, penyakit jantung, dan diabetes, serta dapat menghilangkan stres dan lebih terhubung dengan bayi

Di sisi lain, Manfaat menyusui untuk bayi sendiri adalah bayi mendapatkan nutrisi bergizi dan senyawa pelindung. ASI berubah setiap kali menyusui dan selama masa menyusui, gunanya untuk memenuhi kebutuhan bayi.

Namun, ketika sedang menyusui, tingkat rasa lapar ibu menjadi tinggi. Hal tersebut menjadikan ASI menuntut tubuh dan membutuhkan kalori dan nutrisi lebih ekstra.

Ini dikarenakan tubuh membakar kalori sekitar 300 sampai 500. Apabila menyusuinya secara ekslusif, kalori yang terbakar 450 sampai 500.

Itulah sebabnya kebutuhan energi ibu yang menyusui meningkat sekitar 500 kalori. Inilah yang menyebabkan penting untuk memakan-makanan padat nutrisi. Supaya zat gizi makro dan mikro yang dibutuhkan ibu dan bayi terpenuhi.

Makanan apa yang harus saya makan saat menyusui?

Bidan Salshabila, AMD, Keb. dalam salah satu kuliah whatsapp yang dilaksanakan pada tanggal 16 September 2021 menjelaskan pentingnya pemilihan makanan bagi ibu menyusui.

”Fokus pada pilihan makanan yang sehat untuk membantu mendorong produksi ASI, pilih makanan kaya akan protein, seperti daging tanpa lemak, telur, susu, kacang-kacangan, dan makanan laut rendah merkuri. Pilih berbagai biji-bijian serta buah-buahan dan sayuran.” katanya.

Memakan berbagai makanan saat menyusui akan mengubah rasa ASI. Ini bermanfaat membuat bayi akan mudah menerima makanan padat pada kemudian hari.

Beberapa pilihan makanan bergizi yang diutamakan dikonsumsi saat menyusui:
- Ikan dan makanan laut: salmon, rumput laut, kerang, sarden

- Daging dan unggas: ayam, sapi, domba

- Buah dan sayuran: beri, tomat, paprika, kubis, kangkung, bawang putih, brokoli

- Kacang dan biji-bijian: aalmond, kenari, biji chia, biji rami

- Lemak sehat: alpukat, minyak zaitun, kelapa, telur, yogurt

- Pati kaya serat: kentang, butternut squash, ubi jalar, kacang-kacangan, oat, quinoa, soba

- Makanan lainnya: tahu, dark cokelat, kimchi, asinan kubis

Cairan yang dibutuhkan ibu menyusui sudah tercukupi apabila tidak terindikasi urin yang pekat.

Hati-hati terhadap minuman manis karena dapat menyebabkan penambahan berat badan dan minuman berkafein karena ASI yang bercampur kafein dapat menganggu tidur bayi.

Dalam proses menyusui, ada dua hormon yang meningkat. Hormon prolaktin dan hormon oksitosin.

Hormon prolaktin bertugas untuk memproduksi ASI. Sedangkan hormon oksitosin bertugas untuk mengalirkan ASI dari payudara ke mulut bayi.

Yang membantu meningkatkan hormon prolaktin:

- IMD (Inisiasi Menyusu Dini)
- Posisi dan perlekatan yang benar
- Penghisapan yang efektif dan lama

Yang membantu meningkatkan hormon oksitosin:

- Ibu dalam keadaan yang tenang dan relaks
- Ibu dapat melihat dan mendengar suara bayi
- Skin to skin contact
- Ibu mendapatkan dukungan aktif dari suami

Demikianlah tips-tips dalam menyusui bayi terutama bagi ibu yang baru melahirkan.***

 

Editor: Rendi Mahendra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x