Kenapa Orang Menjadi Bersikap Apatis? Ketahui Penyebab Seseorang Menjadi Apatis

- 3 Juni 2022, 19:11 WIB
Ilustrasi apatis.
Ilustrasi apatis. /Pexels/ Andrea Piacquadio

Saat dalam kondisi depresi yang berat, seseorang akan merasa kesulitan dalam beradaptasi atau mensyesuaikan diri dengan kondisi yang sedang dihadapi.

Yang mana keadaan inilah yang kemuadian akan membuat sesorang kehilangan rasa ketertarikan dan rasa peduli akan hal –hal yang ada disekitarnya,

  1. Gangguan kecemasan

Orang dengan gangguan kecemasan dapat memiliki sikap apatis sebagai salah satu gejala dari gangguan kecemasan tersebut.

Yang mana ketika gangguan kecemasan terjadi, seseoranga akan tidak peduli dan tertarik lagi pada hal lain atau tidak tertarik dalam melakukan interaksi sosial dengan orang lain.

  1. Obsessive-compulsive disorder

Obsessive-compulsive disorder atau OCD merupakan kondisi gangguan mental, di mana seseorang akan memiliki obsesi berlebih dalam melakukan suatu hal dikarenakan adanya dorongan yang berlebih.

Apatis juga dapat disebabkan sebagai salah satu dari gejala Obsessive-compulsive disorder.

Yang mana ketika seseorang sedang dalam kondisi Obsessive-compulsive disorder yang sedah kambuh, maka ia akan mengabikan hal lain selain pada hal yang menjadi obsesinya.

  1. Kehilangan kepercayaan pada orang lain

Selain disebabkan oleh gejala atau kondisi keseatan mental, ada juga hal yang dapat menjadi faktor penyebab apatis berat, salah satunya adalah kehilangan rasa percaya pada orang lain.

Hal ini bisa terjadi kaibat terlalu sering dibohongi, dikecewakan, atau dikhianati oleh orang yang dipercaya.

  1. Beban emosional

Beban atau tekanan emosional dapat terjadi akibat perlakuan yang tidak menyenangkan yang membuat kondisi mentak memburuk, seperti pembullyian pada anak.

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah