Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Viral video yang merekam aksi tak senonoh seorang perempuan di Bandara YIA Yogyakarta.
Link video 1 menit 23 detik serta 83 detik kini viral di Twitter.
Dalam video tersebut merekam aksi seorang perempuan yang mempertontonkan bagian sensitif.
Berdasarkan penelusuran Trenggalekpedia.com, warganet berkomentar jika sosok perempuan dalam video tersebut tak asing.
Tak sedikit warganet yang mengaku mengetahui siapa sosok perempuan yang nekat mempertontonkan bagian sensitif tersebut.
Warganet menilai, perempuan tersebut pada awal video mempertontonkan area sensitif bagian atas tubuh.
Tak berhenti sampai di situ, perempuan tersebut lalu mempertontonkan area sensitif bagian bawah.
Sontak, video berdurasi 1 menit 23 detik serta 83 detik viral di Twitter.
Lalu, siapa sosok perempuan dalam video viral 1 menit 23 detik serta 83 detik tersebut?
Dari komentar warganet, mereka menduga perempuan tersebut merupakan orang Indonesia.
Perempuan tersebut tak hanya sekali membuat video yang merekam aksi tak senonoh.
Sebelumnya, warganet berkomentar jika perempuan tersebut juga membuat video prank (lelucon) kepada pekerja ojek online.
Dia memesan makanan melalui aplikasi ojek online. Namun, saat makanan tersebut diantar, perempuan tersebut ternyata hanya mengenakan handuk.
Bahkan, saat akan membayar pesanan tersebut, handuk yang dikenakan perempuan itu merosot.
Tentu aksi ini dinilai warganet bukan lelucon biasa, namun mengarah ke tindakan porno aksi.
Dari rekaman tersebut, warganet menduga jika sosok perempuan tersebut ialah pemilik akun media sosial 'Siskaeee'.
Pasalnya, dalam video viral di Twitter tersebut terdapat watermark OnlyFans.com/siskaeee_ofc.
Saat ini, kasus video viral berdurasi 1 menit 23 detik serta 83 detik di bandara YIA Yogyakarta ditangani oleh pihak kepolisian Kulon Progo.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini menjelaskan jika pihaknya saat ini melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Pihak kepolisian juga membentuk tim untuk menyelidiki siapa pemeran serta penyebar video yang merekam aksi tak senonoh tersebut.
Diduga, video tersebut direkam sebelum Oktober 2021 di bandara YIA Yogyakarta.***
