Network
TRENGGALEKPEDIA.COM – Motor merk Honda tentu bukan menjadi barang asing bagi masyarakat Indonesia. Pada data tahun 2021, Honda menjadi merk motor dengan penjualan terbanyak, yaitu mencapai 3.928.788 unit.
Segmen yang paling dimintai adalah matic di bawah 125 cc. Misalnya BeAT series, Scoopy, dan Genio yang mencapai 2.855.654 unit dan menjadi yang terbesar.
Di balik minatnya masyarakat menggunakan motor merk Honda tentu berkaitan dengan kualitas yang terus mengalami pembaharuan sehingga inovasi yang dilakukan oleh pihak Honda memang dibutuhkan oleh masyarakat.
Mengingat mangsa pasar yang besar ini, selain terus melaukan inovasi, Honda juga ‘bergerilnya’ dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya safety riding. Ini bisa dikatakan kepedulian pihak Honda tentang keselataman dan kenyamanan para pengguna.
Penjelasan tentang safety riding ini lebih jauh disampaikan dalam diskusi pada acara Journalist Camp PRMN X EIGER di Malang, Jawa Timur, di mana Honda menjadi bagian dari suport acara tersebut. Pihak Honda mendatangkan Hari Setiawan yang merupakan Instruktur Safety Riding Honda wilayah Jawa Timur.
Meski acara tersebut belangsung malam dan ditambah hujan yang terus mengguyur, Hari Setiawan terlihat energik dalam memberikan penjelasan tentang pentingnya safety riding ini. Menggunakan seragam safety riding ala Honda, ini mulai menjelaskan poin-poin penting.
Hari Setiawan memulainya dengan pertanyaan, apa yang menjadi tujuan kita dalam berkendara? Banyak sekali respon dari para peserta. Dari banyaknya jawaban tersebut, dia menekankan bahwa tujuan melakukan perjalanan menggunakan kendaraan ternyata bukan ke tujuan, melainkan proses bagaimana kita menjaga keselamatan diri sendiri dan juga orang lain.
Satu hal yang menjadi titik tekan dalam eduksi safety riding adalah dengan menjaga kesimbangan antara IQ, EQ, dan SQ. Tiga hal ini meski menjadi hal yang harus senantiasa diseimbangkan ketika seseorang melakukan perjalanan menggunakan kendaraan.
