Mengenal Rudal Balistik, Ternyata Begini Cara Kerja Rudal Balistik yang Ditakuti Musuh saat Dioperasikan

- 23 Maret 2022, 07:25 WIB
Rudal balistik memiliki sistem pengendalian secara otomatis untuk mencari target yang akan dihantam dalam medan perang.
Rudal balistik memiliki sistem pengendalian secara otomatis untuk mencari target yang akan dihantam dalam medan perang. /Wikilmages/

Baca Juga: Pendaftaran UTBK-SBMPTN DIBUKA BESOK, Ini Waktu Pelaksanaan Serta Cara Daftarnya!

Rudal balistik memiliki daya jangkau hingga 5500 km dan dirancang untuk mengirimkan 1 sampai 2 hulu nuklir.

Roket ini memiliki bahan bakar proporlan cair dan padat. Proporlan cair umumnya membakar lebih lama di tahap dorongan dibanding dengan proporlan padat.

Proporlan padat mampu memberikan energi besar secara cepat karena pembakarannya lebih cepat.

Umumnya negara yang masih awal mengembangkan rudal balistik masih menggunakan proporlan cair karena teknologinya mudah dipelajari.

Namun tidak menutup kemungkinan lain apabila sudah berhasil mengembangkan proporlan cair maka akan mempelajari dan menggunakan bahan bakar proporlan padat agar penggunaan waktu yang lebih efisien.

Kedua, fase rudal. Pada fase ini rudal balistik berada di atmosfer bumi dan bergerak sesuai lintasan balistiknya dengan kecepatan 30.000 km/jam.

Tahap terakhir memasuki atmosfer bumi dengan ketinggian rata-rata 100km dan kecepatan rata- rata 4km/detik. Pada tahap ini langsung mengenai targetnya dengan cepat.

Beberapa negara yang memiliki rudal balistik adalah Amerika Serikat, Rusia, China, Korea Utara, dan India.***

Halaman:

Editor: Dani Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah