Rekomendasi Film Ini Bisa Temani Ngabuburit saat Ramadhan

- 11 April 2021, 14:13 WIB
 Film Surga Yang Tak Dirindukan 3
Film Surga Yang Tak Dirindukan 3 /Instagram @surgayangtakdirindukan3/

TRENGGALEKPEDIA.COM - Banyak aktivitas yang dapat dilakukan untuk mengisi waktu luang, terutama saat ngabuburit selama Ramadhan.

Salah satunya, bisa mempersiapkan diri dengan beragam tontonan yang menarik selama bulan puasa. Selain film, tentunya berbagai kisah yang mengulas budaya dan latar di negera dengan mayoritas penduduk beraga Islam menjadi hal menarik.

Tak hanya untuk mengisi waktu luang saat menunggu berbuka puasa, tapi film berikut ini juga bisa untuk mengisi waktu luang.

Baca Juga: Inilah Cara Cek dan Syarat Mendapatkan Kuota Gratis Kemendikbud, Cair Hari Ini 11-15 April 2021

Layla M. (2016)

Layla M adalah film frama Belanda yang disutradarai oleh Mijke de Jong.

Film ini dibintangi oleh Nora El Koussour sebagai Laylla, seorang wanita muda Belanda berlatar belakang Maroko.

Sosok ini memberontak terhadap keluarga dan sekolahnya untuk menjadi seorang fundamentalis Islam.

Seperti film lainnya yang disutradarai Mijke de Jong, yang menjadi fokus yakni seorang wanita muda berkemauan keras yang tumbuh dewasa.

Dalam film ini, Mijke de Jong berkolaborasi dengan Jan Eilander ingin meneliti radikalisasi anak muda Eropa.

Para penulis terinspirasi oleh kisah kehidupan nyata, kemudian mereka akhirnya menulis naskah selama Arab Spring dan persidangan Geert Wilders.

Film ini tayang perdana di BFI Londin Film Festival pada 2016 lalu dan ulasan media sangat baik dan secara internasional film Layla M.

Layla M. juga diterima dengan baik lewat berbagai penghargaan, termasuk mewakili Belanda dalam entri Best Foreign Language Film untuk Academy Awards ke-90.

Layla M. dapat disaksikan di Netflix.

Baca Juga: Lia Eden, Pemimpin Tahta Suci Kerajaan Tuhan Meninggal Dunia

A Separation (2011)

A Speration merupakan film drama Iran yang ditulis dan disutradarai oleh Asghar Farhadi, berfokus pada pasangan Iran yang berpisah.

Kekecewaan dan keputusasaan yang diderita putri mereka karena perselisihan egois dan perpisahan orang tuanya.

Konflik muncul ketika suami menyewa pengasuh kelas bawah untuk ayahnya yang sudah lanjut usia, yang menderita penyakit Alzheimer.

Film ini memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik pada 2012.

A Separation juga menerima Golden Bear untuk Film Terbaik dan Silver Bear untuk Aktris Terbaik dan Aktor Terbaik di Festival Film Internasional Berlin ke-61.

Bahkan, menjadi film Iran pertama yang memenangkan penghargaan-penghargaan tersebut.

A Separation juga memenangkan Golden Globe untuk Film Berbahasa Asing Terbaik, dan Asia Pasific Screen Award untuk Film Fitur Terbaik.

Film ini dinominasikan untuk Academy Award untuk Skenario Aslli Terbaik.

Sekaligus menjadikannya film non-Inggris pertama dalam lima tahun, film ini bisa disaksikan di Catchplay.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Cari Tahu Karakter Seseorang Berdasarkan Camilan yang Dimakan

Surga yang Tak Dirindukan (2015, 2017, 2021)

Film yang diadaptasi dari novel karya Asma Nadia dengan judul sama, yakni Surga yang Tak Dirindukan.

Surga yang dibintangi Fedi Nuril sebagai Prasetya seorang arsitek yang terpaksa menikahi seorang wanita depresi demi menyelamatkan nyawanya.

Sementara itu, Laudya Cynthia Bella sebagai Arini, istri dan cinta sejati Prasetya.

Sementara itu, Raline Shah sebagai Mei ROse adalah seorang wanita depresi yang diselamatkan oleh Prasetya dan menimbulkan konflik dalam rumah tangga Prasetya dan Arini.

Dengan novelnya yang laris di pasaran, Surga yang Tak Dirindukan kembali diangkat menjadi sekuel film di tahun 2017 dan 2021 dan masih berkutat dengan kisah hubungan Pras, Arini, dan Mei.

Film ini bisa disaksikan di Disney+ Hotstar dengan sekuel ketiganya yang akan dirilis pada 16 April.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Senin 12 April 2021: Libra Cukup Lihai dalam Hubungannya, Scorpio Bangkitlah!

Mudik (2019)

Tak lengkap jika mengulas tentang Ramadhan tanpa menyinggung pulang kampung saat Hari Raya Idul Fitri atau akrab dengan sebutan mudik.

Film Mudik adalah fil drama yang ditulis dan disutradarai Adriyanto Dewo.

Mudik diproduksi oleh Lifelike Pictures dan Relate Films, dibintangi oleh Asmara Abigail, Putri Ayudya, Ibnu Jamil, dan Yoga Pratama.

Dalam film Mudik, bercerita tentang Aida yang diperankan Putri Ayudya, memutuskan untuk melakukan perjalanan mudik bersama suami, Firman yang diperankan Ibnu Jamil.

Keduanya pulan ke kampung halaman mereka sekaligus untuk menemukan solusi atas konflik rumah tangga yang sedang dihadapi.

Dalam perjalanan tersebut, mereka tak sengaja terlibat dalam kecelakaan yang akhirnya merenggut nyawa suami orang lain.

Saat proses menghadapi kejadian yang tak terduga ini, Aida dipaksa untuk menemukan jawaban yang selama ini tersimpan dalam hidupnya.

Film ini berhasil mendapatkan 9 nominasi pada Festival Film Indonesia 2020 dan memenangkan penghargaan Piala Citra untuk Skenario Asli Terbaik.

Untuk Piala Maya 2020, Mudik mendapatkan 8 nominasi dan memenangkan 2 kategori yaitu Penulisan Skenario Asli Terpilih (Adriyanto Dewo) dan Aktris Utama Terpilih (Putri Ayudya).

Baca Juga: Besok, Senin 12 April Rukyatul Hilal Ramadhan 1442 Hijriah: Tinggi Hilal di Atas Tiga Derajat

What's My Name: Muhammad Ali (2019)

Film dokumenter tentang sosok Muslim, What's My Name: Muhammad Ali, bisa menjadi film pilihan yang menarik.

Disutrradarai oleh Antoine Fuqua dan ditulis oleh Steven Leckart, film ini berdasarkan kehidupan petinju ikonis Muhammad Ali.

Seperti yang diketahui, Muhammad Ali menjadi tokoh paling ikonik dalam sejarah olahraga.

Kisah Muhammad Ali dari petinju juara dunia hingga aktivis sosial yang menginspirasi, dieksplorasi melalui suaranya sendiri dan materi arsip yang belum pernah dilihat sebelumnya.

Film What's My Name: Muhammad Ali dapat disaksikan di HBO GO.

Baca Juga: Bacaan Niat Berpuasa dan Berbuka Puasa Arab, Latin, dan Terjemahan Indoneisa

The Breadwinner (2017)

Ada juga film animasi yang mengangkat kehidupan di negara mayoritas muslim.

The Breadwinner salah satunya, film dari studio animasi Irlandia Cartoon Saloon, disutradarai Nora Twomey dan eksekutif yang diproduksi oleh Mimi Polk Gitlin dan angelina Jolie.

Berdasarkan novel terlaris dari Deborah Ellis, film tersebut merupakan produksi bersama internasional antara Kanada, Republik Irlandian, dan Luksemburg.

Dalam film ini, fokus pada sosok Parvana. Dia adalah seorang gadis berusia 11 tahun yang tinggal di Kabul di bawah Imarah Islam Afghanistan.

Ayahnya yakni Narullah adalah seorang guru sekolah yang mengalami gangguan fisik selama Perang Soviet-Afghanistan.

Karena perang, Narulah kehilangan kaki kirinya dan sekarang bekerja sebagai penjaja.

Suatu hari, saat sedang makan malam, dia ditangkap secara tidak adil setelah seorang anggota muda Taliban, Idrees mengira dia menghinanya ketika keduanya menjual barang di pasar.

Mulai dari sana llah konflik dan cerita dimulai.

The Breadwinner tayang perdana di Festival Film Internasional Toronto 201 lalu dan menerima nominasi untuk Fitur Animasi Terbaik di Academi Awards ke-90.

The Breadwinner bisa disaksikan di Netflix.***

Editor: Okpriabdhu Mahtinu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x