Resmi, Harga Cryptocurency Naik Tajam Efek Elon Musk Borong Bitcoin

21 Februari 2021, 17:15 WIB
Harga bitcoin naik drastis di tahun 2021, solusi bisnis investasi/Antara /Antara/Editornews

TRENGGALEKPEDIA.COM – Dalam beberapa minggu terakhir, harga cryptocurency dipasaran semakin melejit. Hal dikarenakan efek dari CEO SpaceX yakni Elon Musk, yang secara terang-terangan memborong untuk berinvestasi Bitcoin.

Sebelumnya, Musk sering menuliskan cuitan di laman Twitter nya mengenai, cryptocurrency terutama Dogecoin. Dogecoin sendiri merupakan alat pembayaran kripto yang bergambar anjing shiba inu yang lucu.

Baca Juga: Insentif Pajak Mobil Baru Berlaku Maret, Dealer Mobil Bekas Justru Terpuruk

Dalam cuitannya Musk, seringkali hanya mencuit satu kata yakni Doge. Namun efek pasar terhadap cuitan tersebut lumayan besar, banyak orang berspekulasi untuk membeli Dogecoin.

Bahkan harga Dogecoin meningkat drastis dalam waktu setahun terakhir. Dengan kenaikan harganya sekitar 150 persen.

"Aku bahkan tidak memiliki saham yang diperdagangkan secara publik selain Tesla," cuitnya di lini masa Twitter.

Baca Juga: 6 Resep Ramuan Jamu Tradisional ini Dipercaya Dapat Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Patut Dicoba!

Seperti diketahui, Tesla telah menginvestasikan sekitar Rp21 Triliun, dalam Bitcoin dan mengatakan akan menerima cryptocurency untuk pembayaran dalam waktu dekat. Pembelian tersebut setara dengan total 7,9 persen aset Tesla pada tahun 2020.

Musk juga mengatakan, bahwa investasi yang dilakukan Tesla bukan berarti mencerminkan pendapatnya. Ia juga mengatakan jika dirinya bukanlah investor namun hanya seorang enginer.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 21 Februari 2021: Andin Tidak Mau Lagi Menuruti Kemauan Elsa

Baca Juga: Mulai dari Nol, Ini Kisah Sukses Penjual Cupang yang Sukses Menghasilkan Cuan Banyak

Perlu diketahui, Dogecoin merupakan salah sayu jenis altcoin yang merupaka turnan dari teknologi Bitcoin.

Dengan meningkatnya harga Bitcoin menandakan bahwa aset cryptocurrency tidak hanya itu saja, namun masih ada Dogecoin, Etherum, dan sebagainya. ***

Editor: Okpriabdhu Mahtinu

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler