Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Dua bulan menempati desa para pemuda yang sering berkutat dengan ilmu di bangku kuliah mulai membaur dengan masyarakat di Desa Jajar, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek pada Senin, 28 Maret 2022.
Pasalnya, dibuktikan puluhan mahasiswa yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Satu Tulungagung memberikan pengabdiannya dengan menyumbangkan pohon di Desa Jajar.
Nicolas David Azizi selaku Ketua KKN desa setempat menjelaskan sumbangan pohon itu diyakini memiliki ragam manfaat, salah satunya adalah dapat menekan angka stunting.
"Kami memberikan sumbangan pohon buah alpukat, karena studi banyak menyakini buah ini memiliki banyak kandungan gizi, sehingga nanti jika diadopsi di Desa Jajar, harapannya kalau sudah berbuah bisa menekan angka stunting," jelasnya.
Baca Juga: Hati-hati, Sering Sembelit Ternyata Penyebab Penyakit Semakin Mengganas
Disinyalir, keberadaan KKN di desa itu tak hanya sebentar, menurut keterangan Nicolas, selama 4 bulan kedepan dirinya bersama puluhan mahasiswa akan mengabdikan diri.
"Kami datang bukan hanya untuk diam dan menyelesaikan target dari kampus saja, namun kami juga sekuat tenaga dan fikiran akan membantu apa yang dibutuhkan warga," tegasnya.
Kendati, Desa Jajar memang berada di sisi selatan Kecamatan Gandusari, yang secara geografis memiliki keasrian kekayaan alam yang melimpah, ditambah dengan budaya dan tradisi yang ikut berjalan seiring perkembangan zaman.
"Seperti megengan show, saya yakin ini adalah budaya yang masih kental kami rasakan, karena perkembangan zaman, di Desa Jajar tak menjadi halangan untuk terus melestarikan tradisi dan budaya," ujarnya.
