TRENGGALEKPEDIA.COM – Berikut ini penjelasan mengenai peniupan sangkakala malaikat Israfil.
Jika hari kiamat sudah tiba pada saatnya, atas perintah dan izin Allah, maka malaikan Israfil akan meniup sangkakal dalam tiga kala.
Pertama, Nafkhatul Faza', yaitu tiupan yang mengagetkan, menakutkan, dan akan menghancurkan.
Tiupan dahsyat yang pertama ini akan membuat gempar seluruh makhluk hidup, termasuk manusia.
Malaikat Israfil akan mendapat perintah untuk memperpanjang tiupan itu tanpa berhenti. Hingga kemudian gunung-gunung akan terbang seperti awan dan akhirnya luluh-lantak.
Bumi akan berguncang dengan kaut, penghuni di dalamnya bagai anai-anai yang beterbangan, planet-palnet akan bertabrakan.
Tiupan pertama ini akan membuat semua ciptaan Allah yang ada di alam semesta hancur lebur.
Kedua, Nafkhatus Sha'iq, yaitu tiupan yang akan mematikan.
Baca Juga: Tanda-tanda Hari Kiamat Sudah Dekat: Ini Menurut Pandangan Eskatologi Islam, Dunia akan Dihancurkan
Malaikat Mikail, Jibril, Israfil dan Hamalatul 'Arsy akan dimatikan oleh Allah sebagai pertanda kekuasaannya.
Malaikat terakhir yang akan dimatikan oleh Allah SWT adalah malaikat 'Izrail, dialah sanga malaikat maut.
Hal itu menjadi tanda bahwa tidak ada lagi yang hidup, kecuali Allah yang Maha Mengalahkan, Maha Ahad, dan Maha Sendiri.
Dia yang tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dialah yang Maha Awal dan Maha Akhir. Dan Allah sebagai tempat bergantung dan kembalinya semua makhluk.
Ketiga, Nafkhatul Ba'ats/Qiyam, yaitu tiupan yang menghidupkan kembali atau membangkitkan apa yang telah mati.
Sejak nabi Adam hingga manusia yang hidup terakhir kali ketika alam semesta hancur, manusia dengan jumlah miliaran tersebut pada akhirnya akan menunggu.
Mereka akan menunggu diadili di padang mahsyar satu per satu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya selama hidup.
Baca Juga: Doa Puasa Sunah Senin Kamis Lengkap dengan Manfaatnya, Buya Yahya: Hari Pelaporan Amal Kepada Allah
Lama waktu menunggu tersebut kira-kira sekitar 50.000 tahun akhirat. Dan di sana tidak ada lagi naungan dan perlindungan selain dari Allah SWT.
Lalu berapa lama jarak antara tiupan pertama, kedua, dan ketiga tersebut? Jarak antara tiupan dikatakan sejarak empat puluh.
Namun maksud 40 tersebut tidak dijelaskan lebih rinci, apakah 40 dalam hitungan jumlah hari, bulan atau tahun.
Itulah informasi mengenai penjelasan peniupan sangkakala malaikat Israfil sebagai bukti kekuasaan Allah.***