Musim Mudik Hari Raya Idul Adha Sebentar Lagi Tiba, Berikut Daftar Jalur Mudik yang Konon Terkenal Angker

27 Juni 2022, 08:11 WIB
Daftar Jalur Mudik Idul Adha yang Perlu Karena Angker /Tangkapan Layar Youtube/Youtube

TRENGGALEKPEDIA.COM - Indonesia memiliki berbagai keunikan, mulai dari seni samapi dengan cerita-cerita lokalnya. Cerita-cerita mistis tidak akan habis jika dibahas. Seperti haknya masih banykanya orang yang memercayai jakur-jalur mudik yang angker.

Mudik merupakan kegiatan pulang ke kampung halaman untuk bersilaturahmi atau sekadar melepas rindu senbari menikmati suasana Idul Fitri maupun Idul Adha.

Tentunya dengan kondisi kelelahan, pengendara sering hilang konsentrasi. Apabila sudah hilang konsentrasi maka pikiran akan ke mana-mana.

Hal itulah yang menyebabkan banykanya kecelakaan yang berada di jalur tersebut, bahkan sampai memakan korban jiwa.

1. Alas Roban

Jalur Alas Robani berada di Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah. Jalan yang berada di jalur Alas Robani itu menyimpan sejuta misteri. Walaupun pada saat ini akan ada banyak pengendara yang melewatinya dikarenakan mudik Hari Raya Idul Adha.

Di sisi lain, jalur yang berada di Alas Roban merupakan jalur Pantura yang terkenal keangkerannya. Pasalanya jalur Pantai Utara tersebut sering mengalami kecelakaan dan meninggalkan korban jiwa.

Dilansir dari berbagai sumber, jalan yang berada di jalur Alas Roban sudah ada sejak zaman kolonial atau saat dijajah Hindia Belanda. Jalur ini dibangun pada saat pemerintahan Gubernur Jendral Herman Willem Daendels. Praktisi spiritual Hari Kurniawan atau yang sering dikenal oleh masyarakat dengan nama Om Hauw di dalam Youtube-nya Kisah Tanah Jawa pernah mengulas tentang kisah misteri Alas Roban.

Baca Juga: Daftar Desa Paling Angker di Indonesia, Ada Desa Darungan yang Dikaitkan Kisah KKN di Desa Penari

Pada jalur tersebut terdapat ringin putih, di sana terkenal dengan kemunculan sosok yang berwujud nenek-nenek dan kakek-kakek. Secara geografis Alas Roban memang berada di pesisir pantai utara Jawa, sehingga rentan terendam ketika volume air laut meningkat, maka dari itu di sana banyak ditemukan hutan basah. Pada pandangan masyarakat sering menyebut Alas Roban sebagai lokasi pembantaian masal atas kerja paksa masa Deandels dan menjadi tempat pembuangan mayat korban penembakan misterius (Petrus) pada sekitar tahun 1980 an.

Emdah Sri Hartatik dalam bukunya Dua Abad Jalan Raya Pantura mengatakan Alas Roban menyimpan kekhasan tersendiri. Hutan ini, menampilkan dua wajah yang akrab dengan wajah Indonesia, yakni klenik dan prostitusi.


2. Terowongan Casablanca

Jakarta merupakan Ibu Kota negara Indonesia yang terkenal dengan kota megapolitannya, nyatanya di tengah hiruk pikuk kota yang serba ada itu masih juga tersimpan kisah-kisah mistis yang tidak asing di telinga masyarakat. Masyarakat Jakarta sudah tidak asing lagi dengan cerita-cerita mistis yang ada di Terowongan Casablanca.

Konon, dulunya lokasi tersebut merupakan lahan untuk kuburan masal. Kemudian, pemerintah memindahkan kuburan tersebut untuk membangun jalan raya. Saat proses pemindahan, dikabarkan ada 1 jenazah yang bentuknya masih utuh, hal tersebut masih menjadi misteri samapai sekarang. Masyarakat masih percaya bahwasanya penunggu yang ada di kuburan tersebut belum ikut pindah, mereka masih berada di sekitar Terowongan Casablanca.

Pada Jalan ini, banyak kejadian-kejadian mistis yang dianggap nyleneh saat jalan dan Terowongan Casablanca berdiri, ketika melintas di dalam terowongan tersebut pengendara akan merasakan kelembapan suasana tersebut. Mungkin itu adalah sugesti-sugesti yang telah masuk ke dalam pikiran pengendara.


3. Tol Cipularang

Jalur Tol Cipularang (Cikampek-Purwakarta-Padalarang) merupakan jalur yang menghubungkan antara Jakarta dengan Bandung serta berhubungan Tol Cikampek dan Cileunyi. Tol ini selesai dibangun pada tahun 2005 yang lalu tepatnya pada bulan April dan memiliki jalur sepanjang 54 Km.

Baca Juga: Asal-Usul Mengenai Tempat Angker yang Terkenal di Indonesia

Banyak cerita-cerita mistis yang terjadi di jalur Tol Cipularang tersebut. Cerita yang paling sering didengar adalah munculnya mobil misterius. Beberapa pengendara yang sering melintasi jalur Tol Cipularang percaya bahwa teror mobil misterius itu ada. Maka dari itu terdapat kasus kecelakaan yang tidak sedikit merenggut nyawa korban di jalur Tol Cipularang ini.

Konon mobil misterius tersebut mengganggu pengendara dengan cara menyorot menggunakan lampu mobil sehingga pengandara menjadi silau. Selain itu konon terdapat lintasan jalur iblis di Km 64. Dan juga terkenal dengan jalur tengkoraknya di kisaran jalur 90 Km, banyak pengendara yang mengantuk di jalur tersebut, padahal kondisi awalnya pengendara segar bugar namun secara tiba-tiba merasakan lemas dan kantuk tak tertahankan.


4. Cadas Pangeran

Cadas Pangeran memang terkenal keangkeranya, banyak orang bercerita banyak keanehan melewati jalur ini. Pramudya Ananta Toer dalam bukunya Jalan Raya Pos, Jalan Deandels, menyebutkan bahawa pembuatan itu untuk pertama kali memakan korban sejumlah 5000 orang.

Cadas pangeran berada di dua Kecamatan yakni Kecamatan Pamulihan dan Kecamatan Sumedang selatan. Jalan yang menghubungkan antara Bandung dan Cirebon ini dibangun sekitar tahun 1808. Dengn jumlah korban yang banyak itulah masyarakat yang melewati jalur ini sering melihat sosok bayangn makhluk astral maupun suara-suara makhluk ghoib yang masih misteri sampai saat ini.

5. Tol Cipali

Pada jalur Tol Cipali ini ada satu ikon yang tidak bisa lepas, yaitu keberadaan Batu Bleneng di sisi Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Km 182. Masyarakat sekitar percaya bahwasanya batu besar tersebut didiami oleh makhluk halus. Sebenarnya batu ini bisa dihancurkan atau dipindahkan. Namun, karena keberadaan batu ini sudah cukup lama, maka masyarakat meminta agar batu tersebut tetap di biarkan untuk menghindari hal buruk yang mungkin akan terjadi.

6. Alas Baluran

Baca Juga: Dikenal Angker, Berikut 4 Makhluk yang Konon Mendiami Pulau Nusakambangan

Alas Baluran merupan hutan kawasan Taman Nasional Baluran di Banyu putih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Banyak sekali kisah mistis yang melekat pada jalur ini, selain tempatnya yang berada di tengah-tengah hutan, jalur Alas Baluran ini juga minim penerangan. Kisah mistis Alas Baluran tidak lepas pada sematan-sematan yang diberikan pada tempat ini. Seperti nama Jurang Tangis yang telah melekat pada jalur ini. Nama tersebut diambil karena lokasi ini merupakan pembuangan mayat-mayat peristiwa 1965 yang jumlahnya mencapai ribuan.

Bagi pengendara yang akan melakukan mudik di Hari Raya Idul Adha ini, pastikan tubuh Anda sehat jasmani dan rohani. Selalu hindari berkendara malam, apalagi jika jalur yang dilewatinya berada di tengah-tengah hutan***

Editor: Rendi Mahendra

Tags

Terkini

Terpopuler