Dinilai Kurang Sosialisasi, Biaya ATM Link Masih Gratis Sampai Waktu yang Belum Ditentukan

1 Juni 2021, 20:13 WIB
Himbara dan PT Jalin mengumumkan penundaaan penyesuaian kebijakan baru atas pengenaan biaya transaksaksi di ATM Link, pengamat dari Universitas Indonesia mengatakan hal itu perlu ditinjau ulang, karena kurangnya sosialisasi. /ATM LINK

TRENGGALEKPEDIA.COM - Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) bersama PT Jalin Pembayaran Nusantara sepakat untuk menunda implementasi aturan baru terkait biaya transaksi melalui ATM LINK.

Sebab itu, nasabah dari Himbara (Mandiri, BRI, BNI dan BTN), masih dapat melakukan transaksi cek saldo dan penarikan tunai secara gratis.

Penundaan aturan baru ini, banyak yang menilai kurangnya sosialisasi kepada masyarakat, terutama dari nasabah Himbara.

"Penyesuaian tarif yang pada awalnya akan diimplementasikan pada 1 Juni 2021 menjadi ditunda," kata Wakil Direktur Utama BNI, Adi Sulistyowati di Jakarta, Selasa 1 Juni 2021, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Cara Main EXO Ship Saga, Game Retro ala Comeback Album Don't Fight The Feeling

Wanita yang akrab dipanggil Susi ini mengharapkan, penundaan kebijakan / aturan baru ini dapat mendorong peningkatan sosialisasi kepada masyarakat lebih luas lagi.

Meskipun, tarif transaksi di ATM Link nantinya akan disesuaikan, para nasabah Himbara masih bisa menikmati layanan cek saldo dan tarik tunai secara gratis melalui ATM yang berlogo sama dengan penerbit kartu.

"Misalnya pemilik kartu ATM BNI tidak dikenakan biaya transaksi tersebut jika digunakan di ATM Link BNI," kata Susi.

Selain itu, nasabah juga memiliki pilihan untuk melakukan pengecekan saldo secara gratis melalui layanan mobile banking.

Baca Juga: Profil dan Biodata Hud Filbert Pemeran Tito di Tiara Cinta ANTV, Mulai Agama, Hobi hingga Pacar

Penundaan ini dinilai kurang efektif, apabila diterapkan terlalu buru-buru.

Pengamat BUMN dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Toto Pranoto menilai, pengenaan biaya transaksi yang dilakukan Himbara adalah sebuah kemunduran.

Toto menjelaskan, ATM Link ditujukan untuk memudahkan masyarakat, khususnya nasabah bank BUMN / Himbara dalam bertransaksi.

Ia juga menilai, apabila kepuasan nasabah meningkat, maka loyalitas juga bisa terbentuk dengan sendirinya.

Baca Juga: Lee Hyun Woo Akan Perankan Karakter Rio di Drama Money Heist Garapan Netflix

Diharapkan untuk meninjau ulang, lanjut Toto, apakah nantinya loyalitas nasabah akan turun, seiring dengan kebijakan baru ini.

Selain itu, ia pun menyampaikan jika tujuan peningkatan biaya di ATM Link adalah sebuah upaya perbankan, dengan mengurangi transaksi ATM.

Maka dari itu, tegas Toto, seharusnya sosialisasi mengenai kebijakan baru tersebut, bisa lebih ditingkatkan lagi.

Sebelumnya, Himbara dan dan PT Jalin sepakat menjadwalkan kembali implementasi penyesuaian biaya transaksi cek saldo dan tarik tunai melalui ATM LINK atau Merah Putih.

Meski kemungkinan besar akan tetap diberlakukan, penundaan kebijakan dari Himbara dan PT Jalin ini hingga sampai batas waktu yang belum ditentukan.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler