Perketat Larangan Mudik 2021, Polri Antisipasi Jual Beli Surat Bebas Covid-19

- 24 April 2021, 10:32 WIB
Polri meakukan pencegahan adanya tindakan jual-beli surat bebas Covid-19 menjelang pemberlakuan larangan mudik Lebaran 2021.
Polri meakukan pencegahan adanya tindakan jual-beli surat bebas Covid-19 menjelang pemberlakuan larangan mudik Lebaran 2021. /Humas Polri

                                                                                                                                  TRENGGALEKPEDIA.COM – Larangan mudik di tahun 2021 ini resmi diberlakukan mulai 22 April sampai dengan 24 Mei dan semakin diperketat.

Untuk mengantisipasi dan mengamankan jalannya larangan mudik, Polri menyebut pihaknya akan telah mengantisipasi jikalau ada upaya memperjualbelikan surat bebas Covid-19 untuk perjalanan mudik. 

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas Covid-19) mengeluarkan Addendum Surat Edaran Nomor 13 tahun 2021,  tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriyah.

Baca Juga: Lirik Cara Ceroboh Untuk Mencinta 'Darashinai Aishikata' - JKT48

Serta upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) selama bulan suci Ramadhan 1442 Hijriyah.

Surat edaran ini bertujuan untuk mengatur atas pengetatan persyaratan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN). 

Pengetatan dilakukan pada H-14 waktu peniadaan mudik periode 22 April hingga 5 Mei 2021 dan H+7 peniadaan mudik pada periode 18 Mei hingga 24 Mei 2021.

Kadiv Humas Polri Irjen, Argo Yuwono, mengatakan dari pihaknya akan siap untuk menyiapkan anggota yang bertugas untuk memantau rumah sakit ataupun laboratorium.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta Sabtu 24 April 2021, Elsa Terbayang Fitnahnya kepada Andin, Merasa Dirinya Terkena Karma

Halaman:

Editor: Samsul Abidin

Sumber: Humas Polri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah