“Wabah adalah ketentuan Allah dan kematian adalah takdir Allah. Kalau zaman dulu juga sudah diajarkan untuk menghindari pagebluk dengan istighosah,” jelasnya.
“Istighosah sendiri meminta pertolongan kepada Allah. Tapi saat ini, ritual tradisional jarang dilakukan, istighosah dihindari, lalu kita mau bagaimana?” imbuhnya.
Mbah Mijan menjelaskan, jadi seimbangkan pikiran, ucapan, perasaan, dan tindakan setiap manusia.
“Adanya awal, pasti ada akhir. Adanya gelap, pasti ada terang. Ingat, doa, doa, dan doamu bisa mengubah nasib manusia,” katanya.
“Sedekah, sedekah, sedekah, dan berbagimu bisa menghinarkan diri dari bencana,” ujarnya.***