Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Pengguna media sosial terutama TikTok dihebohkan dengan salah satu unggahan yang diduga oknum guru melecehkan murid SMP.
Hal ini berawal dari unggahan salah satu oknum guru SMP Negeri dengan akun TikTok @agamf***. Video yang diunggah pada 14 November tersebut mendadak viral di TikTok.
Ini lantaran, terdapat narasi 'Diam menjadi pak guru' dan 'bergerak mencari murid baru'. Hal ini menimbulkan presepsi miring terhadap oknum guru tersebut.
Warganet menilai jika apa yang dilakukan oknum guru laki-laki tersebut mengarah ke tindakan pelecehan.
Bahkan, beberapa warganet juga menilai tindakan tersebut mengarah ke perilaku pedofilia.
Baca Juga: Viral di TikTok Link Video 31 Detik Skandal 1 Cewek Vs 6 Cowok, Warganet: Kasihan Dikeroyok
Seperti yang diunggah pemilik akun Twitter @areajulid, nampak ada empat tangkapan layar dari unggahan oknum guru tersebut.
Hal yang membuat munculnya persepsi miring warganet, dari unggahan tersebut terdapat dua foto yang diduga murid SMP di mana oknum guru tersebut mengajar.
Bahkan, warganet juga menceritakan pengalaman serupa terkait kejadian pelecehan yang dialami saat berada di bangku SMP.
Sementara itu, dari penelusuran Trenggalekpedia.com, akun @agamf*** saat ini sudah tidak dapat ditemukan.
Bahkan, dari unggahan pemilik akun TikTok lainnya yang menandai akun @agamf***, jika diakses maka video dan akun tersebut tidak dapat ditemukan.
Sedangkan dari komentar warganet, diketahui jika oknum guru tersebut mengajar di salah satu SMP Negeri di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Baca Juga: Robot Pembersih Lantai Karya Seniman Sun Yuan dan Peng Yu Viral di TikTok: Can't Help Myself
Meskipun banyak warganet berpendapat miring terkait unggahan oknum guru itu, namun ada salah satu warganet yang mengaku jika dia alumni dari sekolah tersebut.
Menurut pemilik akun @raap****ry, dia mengenal sosok oknum guru tersebut.
"Gw mau jelasin kalau beliau bukan orang seperti itu, Dia hanya sekadar membuat konten dengan anak murid-nya," tulis akun @raap****ry.
Selain itu, @raap****ry juga menjelaskan jika oknum guru tersebut bukan seorang pedofil.
"Terkait foto backgeound biru mungkin banyak yang salah paham dan juga beberapa kali ini banyak berita guru atau dosen yang melakukan pelecehan seksual terhadap muridnya," jelasnya.
"Ketika laian melihat foto background biru, pasti pemikiran kalian jadi bercabang. Kasus ini sudah ditangani pihak sekolah," imbuhnya.***
