TRENGGALEKPEDIA.COM - Dalam bulan yang suci dan penuh berkah ini, menjadi waktu yang sangat spesial bagi umat muslim di seluruh dunia.
Terutama dalam upaya mendekatkan diri pada Allah SWT, banyak sekali keutamaan yang Allah berikan pada bulan Ramadhan ini yang harus kita manfaatkan untuk mendekatkan diri kepada-Nya.
Salah satu yang mendapatkan keutamaan Ramadhan adalah sedekah. Sedekah sendiri sejatinya memiliki keutamaan dan fadhilah yang tinggi terlepas dari keutamaan bulan Ramadhan. Sedekah juga cukup berbeda dari ibadah lainnya karena termasuk ibadah sosial.
“Sedekah di bulan yang mulia ini merupakan hal bagus, dan sangat dianjurkan bagi umat muslim,” ucap Kayyis Fithi Ajhuri, S.H.I, M.A, salah satu dosen IAIN Ponorogo.
Salah satu manfaat atau keutamaan dalam bersedekah adalah dilipat gandakannya pahala seorang muslim yang bersedekah. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an.
Baca Juga: Mengerjakan Kemuliaan Malam Nuzulul Qur'an di Bulan Ramadhan, Lakukan Amalan-amalan Ini
إِنَّ الْمُصَّدِّقِينَ وَالْمُصَّدِّقَاتِ وَأَقْرَضُوا اللَّهَ قَرْضاً حَسَناً يُضَاعَفُ لَهُمْ وَلَهُمْ أَجْرٌ كَرِيمٌ
“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18)
Selain itu sedekah juga dapat memberikan ketenangan jiwa pada pelakunya. Sebagaimana yang diketahui, akan muncul sebuah perasaan damai dan tentram setelah seseorang bersedekah. Hal ini disebutkan dalam salah satu hadis nabi.
مَثَلُ الْبَخِيلِ وَالْمُتَصَدِّقِ كَمَثَلِ رَجُلَيْنِ، عَلَيْهِمَا جُبَّتَانِ مِنْ حَدِيدٍ ". وَحَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ حَدَّثَنَا أَبُو الزِّنَادِ أَنَّ عَبْدَ الرَّحْمَنِ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ ـ رضى الله عنه ـ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ " مَثَلُ الْبَخِيلِ وَالْمُنْفِقِ كَمَثَلِ رَجُلَيْنِ، عَلَيْهِمَا جُبَّتَانِ مِنْ حَدِيدٍ، مِنْ ثُدِيِّهِمَا إِلَى تَرَاقِيهِمَا، فَأَمَّا الْمُنْفِقُ فَلاَ يُنْفِقُ إِلاَّ سَبَغَتْ ـ أَوْ وَفَرَتْ ـ عَلَى جِلْدِهِ حَتَّى تُخْفِيَ بَنَانَهُ وَتَعْفُوَ أَثَرَهُ، وَأَمَّا الْبَخِيلُ فَلاَ يُرِيدُ أَنْ يُنْفِقَ شَيْئًا إِلاَّ لَزِقَتْ كُلُّ حَلْقَةٍ مَكَانَهَا، فَهُوَ يُوَسِّعُهَا وَلاَ تَتَّسِعُ
“Perumpamaan orang yang pelit dengan orang yang bersedekah seperti dua orang yang memiliki baju besi, yang bila dipakai menutupi dada hingga selangkangannya. Orang yang bersedekah, dikarenakan sedekahnya ia merasa bajunya lapang dan longgar di kulitnya. Sampai-sampai ujung jarinya tidak terlihat dan baju besinya tidak meninggalkan bekas pada kulitnya. Sedangkan orang yang pelit, dikarenakan pelitnya ia merasakan setiap lingkar baju besinya merekat erat di kulitnya. Ia berusaha melonggarkannya namun tidak bisa,” (HR. Bukhari).
Keutamaan tersebut belum termasuk keutamaan pada bulan Ramadhan. Jika keduanya digabungkan antara fadhilah di bulan Ramadhan dan fadhilah sedekah, maka akan menjadi keutamaan yang luar bisa.
Baca Juga: Sholat Tarawih tidak Khusyuk? Begini Tips dari Buya Arrazy agar Sholat Khusyuk
Salah satunya adalah akan dijamin surga oleh Allah bagi orang yang bersedekah di bulan Ramadhan.
كلُّ عَمَل ابن آدم يُضَاعَف، الحَسَنة بِعَشر أمْثَالها إلى سَبْعِمِئَة ضِعْف، قال الله تعالى: إلا الصَّوم فإنه لي وأنا أجْزِي به
“Setiap amal anak Adam dilipat gandakan, satu kebaikan dibalas dengan sepuluh kali lipatnya hingga 700 kali lipat. Allah berfirman, ‘Selain puasa, sesungguhnya puasa itu milik-Ku dan Aku sendirilah yang akan memberikannya ganjaran’,” (HR. Muslim).
Dengan mendapatkan jaminan surga langsung oleh Allah, membuat kesempatan yang berharga ini tidak boleh dilewatkan.*** (Mohammad Arifuddin Bastom)