Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Dalam hitungan hari atau bahkan jam, umat muslim di seluruh belahan dunia akan menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1442 H.
Sebagaimana diketahui, puasa tidak hanya memiliki makna menahan diri dari makan dan minum.
Namun, umat muslim juga harus menahan segala perbuatan yang dapat membatalkan puasa.
Baca Juga: 5 Amalan Ampuh Menjelang Bulan Ramadhan 1442 H, Dari Bartaubat Hingga Saling Memaafkan
Seorang muslim melaksanakan puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
Untuk menjalankan puasa pun harus memenuhi beberapa rukun puasa.
Salah satu yang menjadi rukun puasa yakni membaca niat.
Jika dalam berpuasa kita tidak berniat maka puasa tersebut akan sia-sia atau batal.
Adapun niat puasa dilafadzkan pada malam hari atau menjelang sahur.
Berikut niat puasa Ramadhan dari bahasa Arab, latin, serta terjemahan ke dalam bahasa Indonesia:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa.
Yang artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala".
Baca Juga: Bacaan Sholawat Jibril dan Doa Membuka Pintu Rezeki, Teks Arab dan Terjemahan
Selain niat puasa, ketika berbuka dan sebelum menyantap makanan ada doa yang dapat kita lafadzkan.
Berikut doa berbuka puasa dari bahasa Arab, latin, maupun terjemahan ke bahasa Indonesia:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
"Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin".
Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih".
Di atas beberapa niat dan doa yang dapat kita lafadzkan selama berpuasa.
Semoga senantiasa kita dihindarkan dari perbuatan yang buruk selama bulan suci Ramadhan 1442.***
