Terlanjur Ghibah di Bulan Ramadhan? Begini Hukum dan Penjelasan Tentang Ghibah

- 19 April 2022, 00:31 WIB
Ilustrasi orang mengghibah
Ilustrasi orang mengghibah /Pixabay/ janiquevanderstocken/

Jika orang yang dighibahi belum meninggal maka kita bisa menemuinya secara langsung. Namun, apabila orang yang kita ghibahi sudah meninggal maka kita bisa minta maaf terhadap keluarganya.

Kita bisa mengirimkan doa untuk orang yang kita ghibahi sebagai penebus perbuatan yang kita buat dan berusaha tidak melakukan perbuatan ghibah lagi.

Baca Juga: Bacaan Niat Zakat Fitrah Lengkap: Niat untuk Diri Sendiri, Anak, Istri dan Orang yang Diwakilkan

Nah, di bulan puasa ini kita sudah melaluinya separuh bulan. Jika kita masih melakukan ghibah pada awal Ramadhan karena tidak bisa mengontrol, maka kita bisa merubahnya dari sekarang.

Di bulan yang penuh barokah ini perbuatan ghibah dapat mengurangi pahala ibadah puasa kita.

Di mana hakikat puasa sendiri adalah menahan, temasuk menahan diri kita dari hal yang menimbulkan kebencian.

Untuk itu, ada beberapa cara yang bisa kita gunakan untuk meninggalkan perbuatan ghibah di bulan Ramadan.

1. Menghadiri majelis taklim untuk meningkatkan kualitas keimanan dalam diri kita pada bulan yang mulia ini. Dan bergaul dengan teman yang ahli maupun paham agama islam.

2. Menyibukkan di bulan Ramadhan ini dengan kegiatan yang baik seperti tilawatil Quran. Dan lebih memahami tafsirnya di dalamnya dan menerapkkannya dalam sehari-hari

3. Memiliki pikiran positif, tidak ingin menjatuhkan orang lain. Menghindari perbincangan kurang penting mengenai duniawi.

Halaman:

Editor: Dani Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x