Tidak Hanya Merusak Otak, Kecanduan Film Porno bisa Mengakibatkan Efek Buruk Lainnya

20 Februari 2021, 12:27 WIB
Ilustrasi situs pornografi. /Pixabay/Gerd Altmann/

TRENGGALEKPEDIA.COM - Dalam penelitian yang dilakukan oleh JAMA Psychiatry tahun 2014 melaporkan bahwa adanya kaitan yang erat antara kebiasaan nonton film porno dengan menurunnya volume dan aktivitas striatum yang berada di wilayah otak.

Penelitian tersebut menjelaskan bahwa volume striatum otak akan mengalami pengecilan ketika semakin sering dan semakin lama menonton film porno.

Sebagai sebuah informasi, Striatum merupakan bagian otak yang berkaitan untuk memunculkan rasa puas dan senang setelah melakukan suatu hal, hingga kemudian memunculkan dorongan untuk mengulang perilaku yang sama.

Baca Juga: Sinopsis sinetron Ikatan Cinta Sabtu 20 Februari 2021: Andin Nampak Kesal karena Al tidak Mempercayainya

Perubahan struktur dan kinerja otak yang berkaitan dengan kebiasaan menonton film porno akhirnya dianggap memiliki potensi penurunan yang lebih parah jika dibandingkan dengan efek lain, misalnya narkoba.

Kecanduan tersebut terjadi karena adanya gangguan fungsi otak yang mendorong produksi hormon dopamin di luar batas kewajaran. Dopamin adalah hormon yang menciptakan bahagia pada  produksi otak ketika melakukan atau mengalami suatu hal yang menyenangkan.

Efek samping yang lebih parah dari kecanduan film porno adalah hilangnya gairah untuk melakukan seks.

Baca Juga: Gara-gara Simpan 52.000 Butir Pil Dobel L, Dua Warga Kediri Digerebek

Studi yang dilakukan oleh Italian Society of Andrology and Sexual Medicine menjelaskan, bagi pria dewasa yang keseringan menonton film porno sejak masih usia ABG akan mengalami penurunan gairah seksual yang cukup signifikan. Mengapa bisa demikian?

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kecanduan menonton film porno akan menjadikan kebal terhadap berbagai rangsangan yang ditampilkan di layar.

Artinya tidak ada lagi gairah meski sudah sampai pada klimaksnya. Efeknya ternyata tidak hanya semata kehilangan gairah saat menonton saja.

Baca Juga: Elsa Makin Terpojok, Mateo Mengakui Perbuatannya? Sinopsis Ikatan Cinta 20 Februari 2021 dan Link Streaming

Efek lainya adalah terjadi disfungsi ereksi. Orang yang memiliki kebiasaan menonton film porno akan lebih beresiko tinggi mengalami gangguan ereksi atau impotensi.

Profesor Carlo Foresta, dari University of Padua Italia mengemukakan bahwa 70% pemuda yang pergi ke klinik pria adalah mereka yang mengalami impotensi dikarenakan kecanduan pornografi di internet.

Masalah tersebut bermula dari sensitivitas otak yang semakin tumpul terhadap stimulasi seks yang disebabkan kecanduan nonton film porno. Di mana gairah seksual yang memicu ereksi tersebut dimulai di otak hingga kemudian kerja otak dan saraf terganggu.

Baca Juga: Sinopsis Serial Drama Turki ‘Hercai’ Episode 97, Sabtu 20 Februari 2021

Tentu hal ini bukan sesuatu yang mustahil untuk dihentikan, lantas bagaimana cara menghilangi kecanduan film porno tersebut?

1. Berceritalah kepada orang yang dipercaya

Memang bukan menjadi hal yang mudah untuk menceritakan kecanduan nonton film porno pada orang lain. Mengingat kebiasaan seperti itu adalah aib.

Namun dengan bercerita diharapkan mampu membantu untuk mendapatkan saran dan perhatian hingga akhirnya bisa keluar dari masalah kecanduan tersebut.

Cerita itu bisa kepada sahabat, orang yang dianggap bijak dan dipercayai, atau bahkan jika perlu konsultasi ke terapis seks. 

Baca Juga: Daftar Lowongan CPNS 2021, Cek Dulu Besaran Gaji PNS di Sini, Lengkap Golongan I hingga Golongan IV

Yang terakhir ini (terapis seks) tentu adalah tenaga medis profesional yang bisa membantu mengatasi kecanduan film porno, serta memberi cara bagaimana mengatasi masalah seksual tersebut.

Awalnya mungkin akan membuat malu karena dalam terapi ini harus benar-benar jujur mengenai masalah kecanduan tersebut. Namun, terapi sejauh ini adalah cara yang paling efektif dan berhasil jika dibandingkan dengan memakai obat.

2. Mengurangi aktivitas penggunaan gawai

Film porno merupakan tontonan yang memungkinkan diakses melalui handphone atau laptop. Nyatanya satu dari lima topik pencarian yang ada di internet melalui perangkat smartphone atau ponsel adalah akses ke film porno.

Biasakan untuk menjaga jarak dengan gawai kesayangan. Di waktu luang yang seringkali digunakan untuk nonton film porno, alihkan dengan kegiatan lain yang lebih bermanfaat, misalnya membaca buku.

Atau bisa juga lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah, misalnya dengan bertemu teman, mengikuti kegiatan sosial, berolahraga, atau bahkan melakukan kegiatan lain yang bisa mengalihkan untuk menonton film porno.***

Editor: Rendi Mahendra

Tags

Terkini

Terpopuler