Mengenal Badai Sitokin, Gejala Cytokine Strom Setelah Deddy Corbuzier Terpapar Covid-19

- 22 Agustus 2021, 14:27 WIB
Mengenal Badai Sitokin, Gejala Cytokine Strom Setelah Deddy Corbuzier Terpapar Covid-19
Mengenal Badai Sitokin, Gejala Cytokine Strom Setelah Deddy Corbuzier Terpapar Covid-19 /doodlartdotcom

TRENGGALEKPEDIA.COM - Apa itu Badai Sitokin? Badai Siotkin atau Cytokine Strom adalah salah satu kondisi kesehatan dan salah satu kompilkasi yang bisa dialami oleh seseorang ketika terpapar Covid-19.

Sebenarnya, apa itu Sitokin? Sitokin adalah salah satu protein yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh manusia.

Sitokin sendiri dalam kondisi normal, membantu sistem imun atau kekebalan tubuh untuk berkoordinasi dengan baik untuk melawan bakteri atau virus penyebab inveksi yang masuk ke dalam tubuh.

Gejala Badai Sitokin yang harus diperhatikan yakni kedinginan atau menggigil, kelelahan, pembengkakan pada tungkai, mual dan muntah.

Selain itu, nyeri otot dan persendian, sakit kepala, ruam kulit, batuk, napas cepat, kejang, sulit mengendalikan gerakan, kebingungan dan halusinasi, tekanan darang sangat rendah, serta penggumpalan darah.

Baca Juga: Ciri-ciri Badai Sitokin yang dialami Deddy Corbuzier dan Cara Menanganinya

Kondisi ini biasanya terjadi sekitar enam hingga tujuh hari setelah seseorang merasakan gejala Covid-19.

Lantas, mengapa bisa terjadi Badai Sitokin atau Cytokine Strom, hal ini terjadi ketika tubuh melepaskan terlalu banyak Sitokin ke dalam darah dalam waktu yang cepat.

Menyadur dari laman Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (UNAIR), kondisi pelepasan Sitokin yang terlalu banyak ini justrus membuat imun menyerang jaringan dan sel dalam tubuh yang sehat.

Akibatnya, jaringan dan sel tubuh yang sehat ini terjadi peradangan.

Bahkan, peradangan ini juga membuat organ-organ lain di dalam tubuh menjadi rusak atau gagal fungsi.

Jika tidak segera mendapat perawatan medis, Badai Sitokin dapat menyebabkan kematian pada seseorang.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Come Back Setelah Hiatus Medsos 2 Minggu: Dua Hari 60 Persen Paru-Paru Rusak

Sementara itu, pada penderita Covid-19 seperti yang dialami oleh Master Mentalis Indonesia sekaligus YouTuber Deddy Corbuzier, Badai Sitokin dapat menyerang jaringan paru-paru dan pembuluh darah.

Pada paru-paru, alveoli atau kantung udara kecil akan dipenuhi oleh cairan sehingga tidak memungkinkan terjadi pertukaran oksigen dan menyebabkan penderita Covid-19 mengalami sesak napas.

Jika seseorang terpapar Covid-19, Badai Sitokin dapat menyebabkan kerusakan organ yang bisa mengancam nyawa.

Untuk mencegah terjadinya Badai Sitokin pada seseorang, harus selalui mematuhi protokol kesehatan (prokes) kapan dan di mana saja.***

Editor: Okpriabdhu Mahtinu

Sumber: Unair


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x