Hindari Kebiasaan Buruk Ini karena Menyebabkan Penyakit Usus Buntu

- 17 Mei 2022, 16:59 WIB
Gejala usus buntu pada wanita dewasa hampir tidak jauh berbeda dengan pria. Diantaranya nyeri tiba-tiba yang dimulai di sisi kanan perut bagian bawah.
Gejala usus buntu pada wanita dewasa hampir tidak jauh berbeda dengan pria. Diantaranya nyeri tiba-tiba yang dimulai di sisi kanan perut bagian bawah. /Foto/Ilustrasi/Freepik

TRENGGALEKPEDIA.COM - Penyakit usus buntu adalah jenis penyakit yang cukup umum, yakni ketika apendiks atau usus buntu mengalami peradangan.

Meskipun umum, tentunya tetap saja tidak ada orang yang ingin merasakan sakit bukan?

Usus buntu sendiri merupakan organ yang berbentuk kantong yang terhubung ke usus besar dan memiliki ukuran sekitar 5 cm-10 cm.

Perut bagian kanan bawah akan merasakan nyeri yang mana hal ini biasanya menjadi tanda awal dari penyakit usus buntu.

Selain rasa nyeri di bagian perut sebelah kanan bawah. Berikut ini adalah beberapa gejala lain yang perlu diwaspadai:

Baca Juga: Jimin BTS Menderita Radang Usus Buntu Akut dan Terpapar Positif Covid-19, Big Hit Music Ungkap Kondisinya

1. Diare atau justru sembelit (susah buang air besar).

2. Sulit buang angin tidak nafsu makan perut terasa penuh karena kembung mual (dapat juga disertai muntah).

3. Demam (dapat juga disertai kondisi tubuh menggigil kedinginan)

Selain itu, beberapa faktor yang diketahui menjadi penyebab penyakit usus buntu antara lain yaitu:

1. Pertumbuhan parasit di saluran pencernaan, sehingga menyumbat rongga usus buntu.

2. Pengerasan feses atau tinja yang kemudian menumpuk dan menghambat pintu rongga usus buntu.

3. Cedera bagian perut.

4. Penyakit radang usus.

5. Infeksi pada saluran pencernaan atau bagian tubuh lain yang menyebabkan jaringan dinding usus buntu menebal sekaligus membengkak.

Namun, selain dari faktor-faktor yang telah disebutkan di atas, perlu diketahui juga bahwa beberapa kebiasaan berikut ini juga mampu menyebabkan penyakit usus buntu:

1. Makan atau jajan sembarangan

Memiliki kebiasaan makan atau jajan sembarangan bisa menjadi salah satu alasan penyakit usus buntu terjadi.

Radang disebabkan oleh infeksi bakteri, dan bakteri yang umumnya menjadi penyebab adalah bakteri E. coli dan Salmonella.

Ketika makanan yang dijual atau kita beli tidak higienis, maka kedua bakteri tersebut sangatlah rentan bersarang pada makanan tersebut.

Jajanan atau makanan yang dijual di pinggir-pinggir Jalan tanpa ditutupi dengan rapat atau yang terbuat dari bahan yang tidak bersih akan sangat mungkin membawa resiko mengandung bakteri yang mampu menginfeksi saluran pencernaan jika dikonsumsi.

2. Sering Konsumsi Daging Olahan

Daging kalengan, daging kemasan, atau daging instan adalah makanan yang tidak menyehatkan.

Titik produk daging olahan termasuk daging kalengan, daging asap, salami, hotdog, nugget, sosis, dan sebagainya adalah daging yang kurang sehat bagi tubuh.

Apalagi jika dikonsumsi setiap hari titik daging instan dan daging asap adalah asupan berbahaya karena adanya kandungan karsinogen di dalamnya.

3. Sering Menahan Buang Angin

Baca Juga: Waspada! Ini 30 Ciri Orang yang Terkena Penyakit Ain, Salah Satunya Merasa Malas

Menahan buang angin atau kentut pada suatu momen tertentu memang sangat penting dilakukan titik namun jika hal ini menjadi sebuah kebiasaan, maka sama saja dengan kebiasaan buruk.

Sepertinya sepele, tetapi terlalu sering melakukannya apalagi membiasakan menahan buang angin adalah faktor yang mampu meningkatkan risiko radang usus buntu.

Buang angin memiliki tujuan membuang gas yang berada di dalam saluran pencernaan.

Gas yang sebenarnya dapat dibuang ini akhirnya harus tertahan di dalam perut yang kemudian hal ini sedikit demi sedikit mampu menyebabkan dinding usus menjadi tipis.

4. Sering Mengkonsumsi Gorengan

Makan makanan yang dimasak dengan cara digoreng adalah salah satu kebiasaan yang juga sebaiknya mulai dihentikan atau setidaknya dibatasi.

Gorengan mengandung zat karsinogen yang juga sama berbahayanya dengan daging olahan.

Karena karsinogen adalah zat kimia yang tak hanya memicu penyakit pada usus buntu tetapi juga penyakit lain seperti kanker, perhatikan konsumsinya mulai sekarang agar tidak lagi berlebihan.

Itulah beberapa kebiasaan yang sebaiknya kita hindari agar tidak sampai terkena penyakit usus buntu.*** (Iis Stiyoputri)

Editor: Dani Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah