Mengenal Gangguan Kepribadian Ganda, Ada Beberapa Faktor Penyebab

- 6 Juni 2022, 15:21 WIB
Ilustrasi gangguan kepribadian ganda
Ilustrasi gangguan kepribadian ganda /Darksouls1 / Pixabay /

TRENGGALEKPEDIA.COM – Gangguan kepribadian ganda cukup banyak dikenal sebagai gangguan mental yang membuat penderitanya seperti mempunyai dua kehidupan yang berbeda.

Dalam istilah medis  Dissosiatif Identity Disorder (DID) atau gangguan kepribadian ganda merupakan kondisi dimana penderitanya mempunyai pemikiran tidak normal.

Kondisi tersebut cukup sulit dipahami oleh orang lain dikarenakan tindakan dan kondisi yang dialami penderita tidak bisa ditebak.

Berbeda dengan isu kondisi mental lainnya, penderita gangguan kepribadian biasanya juga kesulitan untuk mengenali atau mengidentifikasi gangguan mental yang di alami.

Namun, kondisi tersebut justru lebih mudah untuk dikenali oleh orang lain yang ada di sekitar si penderita gangguan kepribadian ganda.

Gangguan mental ini biasanya terjadi ketika seorang menginjak usia remaja hingga dewasa dan memiliki bebrapa penyebab yang dapat memicu terjadinya gangguan tersebut.

Penyebab gangguan kepribadian ganda:

Baca Juga: Mari Kenali Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental Mulai Sekarang

Ganguan kepribadian ganda memiliki penyebab yang kurang pasti dan beragam pada setiap orang yang mengidapnya.

Namun secara umum terdapat beberapa faktor yang memengaruhi kesehatan mental dan  nantinya dapat memicu terjadinya gangguan kepribadian ganda atau dissosiatif identity disorder.

1. Faktor gen keturunan, seperti orang tua yang memiliki riwayat gangguan mental juga dapat meningkatkan resiko kelainan mental yang sama.

2. Adanya kelainan pada otak, meliputi kelainan struktur atau kelainan pada susunan otak yang membuat otak tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.

3. Masa kecil kurang harmonis, kondisi seperti kurangnya perhatian kedua orang tua atau pernah menjadi korban kekerasan orang tua.

4. Masa kecil kurang mendapat perhatian, bukan hanya dari lingkungan keluarga, perhatian dari teman ketika kecil juga dapat memengaruhi kondisi kesehatan mental ketika dewasa.

5. Pernah menjadi korban pelecehan ketika kecil, pelecehan yang dimaksud bisa berupa pelecehan secara fisik atau verbal, seperti menjadi korban pembulian dan sebagainya.

6. Rendahnya pendidikan, tingkat pendidikan yang rendah dapat menyebabkan kurangnya pengetahuan yang membuat pertahanan mental seseorang menjadi lemah.

7. Faktor ekonomi, kesulitan dalam ekonomi juga dapat berakibat pada kesehatan mental seseorang, ditambah dengan banyaknya kebutuhan hidup, akan membuat beban pikiran semakin berat.

Gejala gangguan kepribadian ganda:

Baca Juga: Mengenal Gangguan Kecemasan atau Anxiety Disorder: Jenis, Gejala, dan Cara Menganganinya

Sebagaimana telah disebutkan tadi gangguan kepribadian ganda atau dissosiatif identity disorder ini cukup sulit untuk dikenali oleh si penderita dan cukup mudah dikenali oleh orang lain.

Orang dengan gangguan kepribadian biasannya merasa kebingungan dan tidak sadar atas apa yang telah ia lakukan atau merasa tubuhnya telah dirasuki.

Berikut beberapa gejala yang biasanya dialami oleh orang dengan gangguan kepribadian ganda.

1. Mengalami gangguan ingatan, gejala ini seperti melupakan hal-hal penting dikarenakan kepribadian yang berganti

2. Mengalami gangguan psikologis, pada kepribadian ganda biasanya juga disertai gangguan psikologis lain yang disebabkan oleh kondisi psikologis yang tidak stabil akibat gangguan kepribadian.

3. Mengalami gangguan depersonalisasi, yaitu kondisi dimana seorang merasa jiwanya keluar dari tubuh dan hanya bisa melihat diri sendiri ketika kepribadian lain mengambil alih. *** (Mohammad Arifuddin Bastomi)

Editor: Dani Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah