TrenggalekPedia - Lidah kucing adalah kue yang wajib ada ketika perayaan Lebaran dan masih sangat diminati hingga Lebaran 2024.
Kue yang memiliki tekstur renyah dan rasa yang manis ini menjadi ikonik dalam perayaan Lebaran di Indonesia. Tak hanya menjadi favorit di kalangan anak-anak, kue lidah kucing juga disukai oleh semua kalangan usia.
Namun tahukah kalian jika kue Lidah Kucing ini menyimpan sejarah dan asal-usul? Untuk lebih tahu tentang kue ini mari simak artikel berikut ini.
Asal Usul Kue Lidah Kucing
Kue lidah kucing memiliki asal usul yang menarik, berasal dari Belanda pada abad ke-19. Konon, kue ini pertama kali dibuat oleh sebuah toko roti bernama Kufferle.
Awalnya, kue lidah kucing merupakan varian dari kue kattebak, yang merupakan kue tradisional Belanda.
Namun, dengan inovasi dan penyesuaian, kue lidah kucing yang memiliki bentuk dan tekstur yang lebih tipis dan renyah kemudian diciptakan.
Kue ini kemudian mendapatkan popularitas yang pesat di Belanda dan menjadi salah satu jajanan favorit masyarakat. Seiring waktu, kue lidah kucing menyebar ke berbagai negara di Eropa dan akhirnya merambah ke Asia, termasuk Indonesia.
Hingga Sampai Saat Ini Kue Lidah Kucing Masih Tetap Eksis
Baca Juga: Eksplorasi Rasa di Kota Pahlawan, Nikmati Kuliner Surabaya 2024 yang Memikat dan Nagih