TRENGGALEKPEDIA.COM - Mulai 1 April 2021, penumpang pesawat dapat menggunakan layanan pemeriksaan Covid-19 GeNose C-19 sebelum berangkat penerbangan di setiap bandara Angkasa Pura I di seluruh Indonesia.
Rencana pemerintah untuk menggunakan alat deteksi Covid-19 GeNose C-19 disambut baik oleh PT Angkasa Pura I (Persero).
Dengan harga tes yang terjangkau, penggunaan GeNose C-19 ini sangat berpotensi meningkatkan lalu-lintas penumpang pesawat udara.
Baca Juga: Krisis Air Bersih di NTT, Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Komitmen Berikan Solusi
Baca Juga: Sifat Kepribadian Zodiak Cancer, Positif dan Negatif
Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi di Jakarta, Rabu 24 Februari 2021 mengungkapkan, hal tersebut merupakan sentimen positif bagi sektor aviasi.
"Angkasa Pura I sangat menyambut baik rencana penggunaan alat tes Covid-19 GeNose C-19 di bandara pada 1 April mendatang. Hal ini merupakan sentimen positif bagi sektor aviasi di mana layanan tes Covid-19 dengan harga terjangkau berpotensi meningkatkan trafik penumpang pesawat udara," ujar Faik Fahmi, dikutip dari laman Antara Jatim.
Tahap uji coba pertama GeNose C-19 akan dilakukan di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulon Progo.
Baca Juga: BMKG Pantau Bibit Siklon Tropis, Waspada Gelombang Tinggi di Laut Jawa!
Pada fase persiapan ini, kata Faik Fahmi, Angkasa Pura I akan berkoordinasi dengan pihak penyedia untuk menyiapkan 40 alat GeNose C-19 beserta area lokasi layanannya.
Pihak Angkasa Pura I juga sudah menyiapkan prosedur alur pemeriksaan Covid-19 menggunakan GeNose C-19.
Simulasi GeNose C-19 akan dilaksanakan oleh Angkasa Pura I pada minggu ketiga bulan Maret 2021.
Baca Juga: Simpan Paket Sabu dan Ganja Linting, Laki-Laki di Kediri Dibui
Nantinya, saat tahap awal implementasi GeNose C-19 akan difokuskan di Yogya International Airport (YIA).
Baru setelah itu, GeNose C-19 akan diterapkan secara bertahap di seluruh bandara Angkasa Pura I di Indonesia.
Layanan pemeriksaan Covid-19 menggunakan GeNose C-19 di bandara Angkasa Pura I ini dikhususkan bagi masyarakat yang sudah memiliki tiket penerbangan.
Baca Juga: Hari Ini Jakarta Diperkirakan Diguyur Hujan Sepanjang Hari
Namun, tarif atau harga layanan GeNose C-19 di bandara Angkasa Pura I ini baru akan dirilis menjelang 1 April mendatang.
Dengan adanya hal tersebut, Faik Fahmi berharap akan menambah pilihan alternatif layanan pemeriksaan Covid-19 selain swab antigen dan PCR.
"Hal ini akan semakin memudahkan pengguna jasa bandara yang ingin melakukan perjalanan udara," ucapnya.
Baca Juga: Ekskavasi Situs Kumitir Kembali Dilanjutkan, Upaya Penelusuran Letak Keraton dan Ibu Kota Majapahit
Untuk diketahui, alat pendeteksi Covid-19 bernama GeNose C-19 ini, dapat mengetahui paparan virus corona dalam 50 detik melalui embusan napas yang sudah terintegrasi dengan perangkat berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).
Dengan harga Rp20 ribu dan tingkat akurasi 90 persen, sebelumnya alat ini sudah diuji coba di fasilitas umum seperti stasiun kereta api.
Persiapan uji coba penggunaan GeNose C-19 oleh Angkasa Pura I sesuai Surat Direktur Keamanan Penerbangan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara nomor AU.201/4/12/DJPU.DKP-2021 perihal persiapan dan percobaan penggunaan GeNose C-19.***