Network
TRENGGALEKPEDIA.COM – Dengan masih belum terkendalinya wabah Covid-19 di Indonesia, membuat proses pembelajaran baik di sekolah maupun universitas dilakukan dengan daring. Untuk meringankan beban tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kembali akan memberikan bantuan kuota internet gratis.
Pemberian kuota gratis tersebtu diambil setelah melakukan evaluasi terhadap kebijakan pemberian kuota gratis pada tahun 2020 lalu.
Baca Juga: Kuota Internet Gratis Kemendikbud Cair Maret, Perhatikan Syaratnya
Bantuan kuota gratis dinilai mampu membantu meringankan proses pembelajaran daring, terlebih kepada siswa yang membutuhkan.
Dalam konferensi Pers yang dilakukan Mendikbud Nadiem Makarim, Senin siang 01 Maret 2021di akun Youtube Kemenbikbud RI. Nadiem menjelaskan bahwa, “kami akan melanjutkan kebijakan kuota ini selama tiga bulan ke depan mulai dari bulan ini yaitu bulan Maret 2021,” ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan akan melanjutkan proses pemberian subsidi kuota di sektor pendidikan.
“Pemerintah masih akan memberikan dukungan di sektor pendidikan dan biaya internet bagi murid, siswa, mahasiswa dan guru”, ungkapnya.
Baca Juga: Pecah! Ini Dia Preview Vicenzo Episode 3 yang Cetak Rating 8,1 Persen
Pemberian kuota internet gratis tersebut, rencananya akan disalurkan kepada pelajar baik dari jenjang PAUD hingga pendidikan tinggi. Begitu pula bantuan juga akan diberikan kepada para guru dan dosen.
Konferensi pers yang dimulai sekitar pukul 13.00 WIB tersebut, Nadiem juga menyampaikan hasil evaluasi program tersebut. Menurut pihaknya, sebanyak 84,7 persen responden menilai kebijan pemberian kuota internet tersebut merupakan langkah yang tepat dalam menangani pandemi Covid-19 di sektor pendidikan.
Baca Juga: Penuhi Syarat Ini untuk Daftar BLT UMKM BPUM Rp2,4 Juta
Di sisi lain, sebanyak 85,6 persen responden menyebut pemberian kuota internet gratis tersebut memberikan manfaaat secara ekonomi kepada masyarakat.
“Bantuan ini disalurkan setiap bulannya dari tanggal 11 hingga 15 selama tiga bulan ke depan berlaku selama 30 hari setelah diterima,” lanjut Mantan CEO Gojek ini.
Baca Juga: 5 Alasan Drama Korea 'Mouse' Harus Ditonton, Salah Satunya Alur Cerita yang Bikin Berdebar
Merujuk pada data bantuan kouta internet gratis pada tahun 2020 lalu, berikut rincian masing-masing jenjang sebagai berikut:
1. Jenjang PAUD sebesar 20 GB, 15 GB kuota belajar dan 5 GB kuota umum
2. Jenjang SD –SMA sebsar 35 GB, 30 GB kuota belajar dan 5 GB kuota umum
3. Pengajar/Guru sebesar 42 GB, 37 GB kuota belajar dan 5 GB kuota umum
4. Perguruan tinggi untuk Mahasiswa dan Dosen sebesar 50 GB dan 45 GB.
Baca Juga: Comeback, Lee Sueng Gi Perankan Karakter Polisi di Drama Berjudul 'Mouse'
Lebih lanjut, Nadiem menyebut bagi penerima bantuan kuota internet gratis tahun 2020 lalu, otomatis akan menjadi penerima bantuan. Akan tetapi, hal itu hanya berlaku bagi penerima bantuan dibawah 1 gigabyte (GB).
Namun, bagi yang belum mendapatkan bantuan kuota internet gratis tahun 2020 tidak perlu berkecil hati. Bisa melakukan pendaftaran sebagai penerima bantuan kuota internet gratis sebelum bulan April dan akan menerimanya pada bulan April mendatang.
Baca Juga: Vicenzo, Drama Korea Terbaru Song Joong Ki Pasca Cerai dari Song He Kyo
Kuota internet tersebut hanya bisa digunakan untuk mengakses situs pembelajaran dan untuk mendapatkan bantuan tersebut baik murid maupun pengajar mendaftarkan nomor hapenya ke sekolah untuk selanjutnya didafatarkan ke pusat sebagai penerima. ***
