Hari Musik Nasional 9 Maret 2021: Lika-liku dan Sejarah WR Supratman hingga Koes Plus yang Sempat Dipenjara

- 9 Maret 2021, 12:24 WIB
WR Supratman, seorang komponis musik dan tokoh nasional yang sangat berjasa dalam cikal bakal Hari Musik Nasional yang diperingati setiap 9 Maret.
WR Supratman, seorang komponis musik dan tokoh nasional yang sangat berjasa dalam cikal bakal Hari Musik Nasional yang diperingati setiap 9 Maret. /Museumsumpahpemuda.kemdikbud.go.id/youTube

Pada masa pemerintahan presiden Megawati Soekarno Putri dahulu, Persatuan Artis Pencipta Lagu dan Penata Musik Rekaman Indonesia (PAPPRI) sudah mengusulkan adanya penetapan Hari Musik Nasional.

Namun sayangnya, baru di era presiden SBY pada tahun 2013, rancangan penetapan Hari Musik Nasional tersebut diresmikan.

Baca Juga: Sempat Ingin Bunuh Diri, Meghan Markle : Mereka Khawatir Dengan Warna Kulit Bayi Saya

Meski perjalanan musik di Indonesia dahulu tidak mulus, pada era orde lama dibawah pimpinan Ir. Soekarno, para musisi hingga kelompok band yang ada di Indonesia dilarang untuk membawakan lagu-lagu bernuansa rock barat.

Larangan itu karena dianggap dapat menghilangkan nilai nasionalisme dalam diri masyarakat Indonesia.

Koes Bersaudara yang kini dikenal Koes Plus

Salah satu band legendaris Indonesia, Koes Plus yang dulunya bernama Koes Bersaudara ternyata pernah bermasalah dengan pihak berwenang di era orde lama.

Baca Juga: Kunjungi Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar, Anies Baswedan: Siap Melahirkan Atlet-Atlet Mumpuni

Berkaitan dengan musik bernuansa Rock N’ Roll dari musik barat, Koes Plus sempat dipenjara.

Namun ketika order lama tumbang, para musisi Indonesia, termasuk Koes Plus dibawah pimpinan Soeharto, mereka diberi kesempatan membuat karya dengan bebas.***

Halaman:

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x