Network
TrenggalekPedia - Di tengah semangat membangun dan mensejahterakan, Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara, mengawali kegiatan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 tahun 2024 di Desa Tanggaran, Kecamatan Pule, Trenggalek.
Acara pembukaan berlangsung meriah pada Rabu (8/5/2024), menandai dimulainya sebuah perjalanan 30 hari penuh pengabdian untuk membangun infrastruktur yang berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara menyoroti betapa pentingnya program tersebut bagi masyarakat Desa Tanggaran.
Program ini tidak hanya sekadar merenovasi fisik, tetapi juga membawa harapan baru bagi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan warga setempat.
"Kami berharap kegiatan semacam ini dapat dilakukan secara rutin di Trenggalek agar memberikan manfaat yang lebih besar bagi seluruh masyarakat," ucap Syah dengan penuh optimisme.
Kepala Dinas PUPR Trenggalek, Ramelan, menjelaskan bahwa fokus pembangunan dalam TMMD kali ini adalah menghubungkan akses jalan antara Desa Tanggaran dan Ngandel, yang merupakan batas Kabupaten Ponorogo dengan Trenggalek.
Rencana pembangunan mencakup pembangunan jalan rabat, Tembok Penahan Jalan (TPJ), peningkatan kualitas rumah, dan penguatan wawasan kebangsaan.
"Kami telah menetapkan empat sasaran utama dalam TMMD ini, mulai dari pembangunan jalan rabat dengan panjang mencapai 376 meter, peningkatan kualitas rumah tidak layak huni (RUTILAHU), hingga pembangunan TPJ dan saluran air untuk memastikan infrastruktur yang kuat dan berkelanjutan," ungkap Ramelan dengan penuh semangat.
Pengadaan bahan dan dana untuk kegiatan tersebut telah disediakan melalui APBD Trenggalek.
