TRENGGALEKPEDIA.COM - Perempuan asal Kecamatan Ngrayun Ponorogo yang berprofesi sebagai pengamen ini meninggal dunia di kost miliknya pada Rabu, (8/2/2023).
Tempat kejadian perkara (TKP) tersebut berada di sebuah kost Jl Sinomparijoto, Rt 3 Rw 3, Lingkungan Krajan, Kelurahan Tambakbayan, Kecamatan Ponorogo.
Korban tersebut diketahui bernama Satirah (35) berasal dari Desa Binade, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo.
Baca Juga: Biodata dan Profil Hesti Purwadinata, Usia, Status, hingga Keluarga
Jasad perempuan tersebut pada saat pertama kali ditemukan oleh Ibu korban, yang juga tinggal bersama kakak korban di kos tersebut, pada pukul 04.00 WIB.
Pertama kali ditemukan, jasad korban dalam kondisi terlentang dengan mulut mengeluarkan darah, dan juga terdapat luka pada kemaluan korban, dan ditemukan sejumlah luka lainnya pada bagian tubuh korban.
Satirah diketahui baru empat bulan tinggal di kos tersebut, kos yang dijadikan sebagai tempat tinggalnya merupakan milik seseorang yang bernama Narto.
Selama menempati kos tersebut, satirah sama sekali tidak membawa kartu Identitas diri, karena memang pemilik kos kerap menerima seseorang yang akan menyewa kamar kos tanpa harus menunjukkan identitas diri terlebih dahulu.
Baca Juga: Akses Menuju Gelora Delta Sidoarjo Macet Parah, Ratusan Ribu Warga Nahdliyin Padati Area Stadion
Kematian dari perempuan yang berprofesi sebagai pengamen ini diduga karena ada unsur pembunuhan karena ditemukan sejumlah luka pada tubuh korban.
Pihak Polres Ponorogo yang menyelidiki kasus ini belum mengetahui pelaku dibalik dugaan pembunuhan ini. Hal tersebut dikatakan oleh Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Nikolas Bagas Yudi Kurnia.
Sementara itu Polisi masih memeriksa ibu korban dan juga pemilik kos tersebut, untuk jasad korban sedang dilakukan otopsi lebih lanjut di kamar mayat RSUD dr. Harjono Ponorogo untuk mengetahui secara pasti penyebab kematian korban.***