Network
TRENGGALEKPEDIA.COM – Berikut perbedaan antara kartu Kredit BCA dan Kartu Debit BCA, mirip tapi beda.
Berikut cara mengetahui perbedaan antara kartu kredit BCA dan kartu debit BCA baik itu perbedaan pada fisik kartu debit atau sumber dana tarik tunai di mesin ATM, biaya administrasi, dan lain-lain.
Tampilan Fisik Kartu Kredit BCA dan Kartu Debit BCA
Sementara tampilan fisik kartu kredit dan kartu debit hampir mirip. Pada tampilan kartu debit terdapat logo jaringan pembayaran.
Misalnya dalam kartu debit terdapat 16 digit nomor kartu debit dan tanggal kadaluarsa kartu debit. Ada kartu debit yang dilengkapi dengan nama tapi ada juga kartu debit tanpa nama pemilik.
Baca Juga: Ini Perbedaan Kartu Kredit BCA dan Kartu Kredit Mandiri, Ibarat Mobil Eropa dan Jepang?
Sedangkan pada tampilan fisik kartu kredit ternyata sama saja dengan kartu debit ada logo jaringan pembayaran ada tanggal kadarluarsa, dan nomor kartu kredit, dan juga nama pemilik kartu kredit.
Yang membedakan tampilan fisik antara kartu kredit dan kartu debit adalah di bagian jenis kartu contoh pada kartu debit BRI terdapat keterangan debit BCA sedangkan di kartu kredit BCA tidak ada tulisan atau keterangan kartu kredit.
Sedangkan di kartu kreditnya tidak ada tulisan kartu kredit jadi secara desain bisa macam-macam ada yang tertulis jenis kartunya tapi ada juga tanpa tulisan jenis kartu.
Mmaka secara tampilan fisik antara kartu debit dan kartu kredit bisa dikatakan mirip perbedaan sumber dana antara kartu debit dan kartu kredit.
Pebedaan Transaksi Kartu Kredit BCA dan Kartu Debit BCA
Untuk transaksi jika menggunakan kartu debit sumber dananya berasal dari saldo tabungan atau dari uang kita sendiri.
Contoh anda punya saldo di tabungan sebesar Rp 500.000 kemudian belanja senilai Rp 200.000, maka pembayaran menggunakan pakai kartu debit nanti setelah transaksi berhasil maka saldo tabungan akan dipotong senilai jumlah belanjaan yaitu sebesar Rp 200.000 dan sisa saldo menjadi Rp 300 ribu .
Jadi kalau anda bertransaksi menggunakan kartu debit itu sama saja pakai uang anda sendiri yang ada di tabungan.
Sedangkan sumber dana ketika transaksi menggunakan kartu kredit berasal dari limit pinjaman uang di bank atau berhutang ke bank.
Contoh Anda belanja sebesar Rp400 ketika membayar belanjaan tersebut anda tidak perlu mengeluarkan uang Rp400 ribu.
Tapi nanti dalam waktu tertentu Anda akan mendapat tagihan dari bank senilai total belanjaan tadi yang pembayarannya mendapat dana talangan dari bank.
Nah Anda tinggal bayar tagihan tersebut bisa dibayar sekaligus atau hanya sebagian saja jika anda hanya bayar sebagian tagihan berarti masih punya hutang ke bank.
Dan nantinya akan dikenakan bunga pinjaman jadi singkatnya kalau suatu pembayaran atau pembelian menggunakan kartu kredit maka sama saja pembayaran tersebut ditalangi oleh Bank.Kemudian hari pihak bank menagih anda dan barulah Anda membayarnya.
Perbedaan Tarik Tunai di Mesin ATM Pakai Kartu Kredit dan Kartu Debit
Apabila kartu kredit digunakan untuk tarik uang tunai di mesin ATM maka akan dikenai bunga dan biaya tarik tunai.
Biasanya bunga dan biaya ini cukup mahal lebih tinggi daripada bunga untuk pembayaran suatu produk tertentu
Sedangkan tarik tunai di mesin ATM bangkai kartu debit tidak dikenakan bunga dan biaya tarik tunai karena sumber dananya berasal dari saldo atau uang kita sendiri yang ada di tabungan.
Selain itu, baik kartu debit dan kartu kredit ada annual fee atau iuran tahunan. Jadi setiap tahun pemilik kartu kredit harus bayar iuran tahunan sebagai biaya administrasi karena telah mendapat fasilitas dari bank.
