Mudah, Begini Cara Skrining Kesehatan Menggunakan BPJS Kesehatan, Bisa Pakai Aplikasi

- 31 Januari 2024, 10:00 WIB
Mudah, Begini Cara Skrining Kesehatan Menggunakan BPJS Kesehatan, Bisa Pakai Aplikasi
Mudah, Begini Cara Skrining Kesehatan Menggunakan BPJS Kesehatan, Bisa Pakai Aplikasi /webskrining.bpjs-kesehatan.go.id/

TRENGGALEKPEDIA.COM - Cara melakukan skrining kesehatan menggunakan BPJS Kesehatan di tahun 2024, dan ternyata bisa pakai aplikasi menjadi lebih mudah.

Sebagai bagian dari Program Promotif-Preventif Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang holistik kepada pesertanya.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah pelayanan skrining riwayat kesehatan secara selektif, bertujuan untuk mendeteksi risiko penyakit dan mencegah dampak lanjutan risiko tersebut.

Pengertian Skrining Riwayat Kesehatan

Skrining riwayat kesehatan adalah metode yang digunakan untuk mengetahui faktor risiko penyakit di masa depan, termasuk penyakit seperti diabetes mellitus, hipertensi, gagal ginjal, dan jantung koroner.

Langkah ini memungkinkan peserta untuk lebih proaktif dalam menjaga kesehatannya.

Baca Juga: Inilah Syarat Melahirkan Gratis, Biaya akan Ditanggung BPJS Kesehatan Tahun 2024

Manfaat Skrining Riwayat Kesehatan

Mengetahui Kondisi Kesehatan: Peserta dapat mengetahui kondisi kesehatannya melalui hasil skrining, memungkinkan mereka untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Efisiensi Waktu: Pengisian dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja, memungkinkan peserta untuk menghemat waktu.

Konsultasi Kesehatan: Hasil skrining dapat dikonsultasikan dengan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) tempat peserta terdaftar.

Tindak Lanjut: Apabila hasil skrining menunjukkan risiko tertentu, peserta dapat melakukan tindak lanjut dengan pemeriksaan penunjang di FKTP terdaftar.

Informasi Profil Kesehatan: Instansi/Badan Usaha dapat mengetahui profil kesehatan dan potensi risiko penyakit pekerja yang ada di dalamnya.

Baca Juga: Inilah Jumlah Maksimal Pemasangan Gigi Palsu yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Cara Skrining Kesehatan melalui BPJS Kesehatan

Melalui Aplikasi Mobile JKN:

Instal Aplikasi: Unduh dan instal aplikasi Mobile JKN melalui Google Play Store (untuk pengguna Android) atau App Store (untuk pengguna iOS).

Login Akun: Masukkan nomor kartu JKN-KIS atau email peserta beserta password untuk masuk ke akun Anda.

Akses Fitur Skrining: Pada beranda aplikasi, cari dan klik fitur "Skrining Riwayat Kesehatan."

Pilih Nomor Kartu: Pilih nomor kartu BPJS Kesehatan Anda yang ingin di-skrining.

Jawab Pertanyaan: Isi jawaban terkait kebiasaan dan riwayat kesehatan Anda yang tertera.

Hasil Skrining: Setelah menjawab pertanyaan, hasil skrining BPJS Kesehatan akan ditampilkan, termasuk risiko penyakit yang mungkin Anda hadapi.

Baca Juga: Apakah Melahirkan Caesar Ditanggung BPJS Kesehatan 2024? Berikut Ini Penjelasannya

Melalui Website BPJS Kesehatan:

Buka Situs Resmi: Kunjungi situs https://webskrining.bpjs-kesehatan.go.id/skrining/index.html pada browser di perangkat Anda.

Masukkan Informasi: Isi nomor kartu BPJS Kesehatan, tanggal lahir, dan kode captcha. Klik 'Cari Peserta.'

Persetujuan Skrining: Setelah itu, Anda akan diarahkan ke laman persetujuan skrining. Klik 'Setuju' untuk melanjutkan.

Isi Formulir Data: Isi formulir data lengkap Anda, termasuk berat badan, tinggi badan, pendidikan, nomor HP, dan kontak keluarga.

Jawab Pertanyaan: Isi jawaban tentang kebiasaan dan riwayat kesehatan Anda.

Hasil Skrining: Hasil skrining BPJS Kesehatan akan ditampilkan, termasuk rekomendasi dan saran berdasarkan hasilnya. Jika diperlukan, Anda dapat mencetak hasil skrining tersebut.

Baca Juga: Rincian Biaya Pasang Gigi Palsu di Puskesmas Menggunakan BPJS Kesehatan dan Non-BPJS

Dengan menjalani skrining kesehatan secara rutin melalui BPJS Kesehatan, Anda dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatan diri.

Hasil skrining memberikan informasi yang berharga untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat jika ditemukan risiko penyakit. Jaga kesehatan Anda dengan lebih baik melalui langkah-langkah yang mudah diakses ini.

Tindak Lanjut Hasil Skrining Preventif Primer

Risiko Rendah: Peserta disarankan menjaga pola hidup sehat dan melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit per hari.

Risiko Sedang/Tinggi: Peserta dengan risiko sedang atau tinggi disarankan berkonsultasi dengan dokter di FKTP terdaftar. Mereka juga diingatkan untuk menjaga pola hidup sehat dan aktivitas fisik.

Baca Juga: Ada Bantuan Rp600 Ribu dari BPJS Ketenagakerjaan Tahun 2024, Cek Daftar Penerima di Aplikasi e-Form Jamsostek

Diabetes Mellitus: Peserta dengan risiko tinggi DM disarankan melakukan pemeriksaan lanjutan, termasuk konsultasi kesehatan, pemeriksaan Indeks Masa Tubuh (IMT), dan Lingkar Perut (LP). Bila perlu, peserta dapat melakukan pemeriksaan gula darah (GDP/GDPP).

Dengan pelaksanaan skrining riwayat kesehatan yang komprehensif, BPJS Kesehatan bertujuan untuk memberikan perlindungan kesehatan maksimal kepada pesertanya.

Deteksi dini dan tindak lanjut yang tepat menjadi kunci untuk mencegah dampak serius dari risiko penyakit.

Program ini juga mencerminkan komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan holistik.***

Editor: Dani Saputra

Sumber: BPJS Kesehatan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah