TRENGGALEKPEDIA.COM - Mega, salah satu jaringan terbesar televisi swasta Chili, telah mengeluarkan permintaan maaf atas sketsa komedi kontroversial tentang BTS.
Pemeran Mi Barrio, sebuah program komedi baru-baru ini menyampaikan 'lelucon' yang tidak sensitif saat berpakaian seperti versi parodi dari anggota BTS.
Lelucon tersebut menyebutkan tentang vaksin, menyinggung Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un, dan mengejek kemampuan bahasa BTS palsu.
Baca Juga: Yuk Daftar! YG Entertainment Buka Audisi Online Global untuk Proyek Grup Boy Band Baru
Setelah ARMY Chili membagikan klip tersebut, klip tersebut menyebar cepat dan viral karena semua alasan yang salah, bahkan menjadi berita utama di seluruh dunia.
Fan menuntut permintaan maaf, mengklaim parodi itu rasis dan xenofobia.
Menyusul reaksi awal, Mi Barrio menyebut kritik pemirsa di Instagram, tetapi tidak meminta maaf atas penampilannya.
Baca Juga: Buntut Kontroversi dengan Kim Jung Hyun, Seo Ye Ji Pilih Mundur Dari K-Drama OCN Island
"Terima kasih semuanya atas getaran yang baik! Kami akan terus meningkatkan, belajar, mendengarkan, dan kami akan tetap teguh pada niat kami: untuk menghadirkan kesenangan bagi keluarga," tulis Mi Barrio melalui akun @mibarriaomega.
"Kami mengumpulkan semua komentar positif dan juga kritik, karena untuk itulah kami: berkontribusi sedikit dengan humor dan kesenangan," lanjut tulisan.
Baca Juga: Link Streaming dan Sinopsis Kulfi di ANTV, Rabu 14 April 2021: Amyra Mendapat Masalah
Setelah unggahan tersebut, akhirnya Mega memberikan konfirmasi melalui akun Twitter @Mega.
Dalam unggahannya pihak Mega mengonfirmasi, soal kontroversi terkait tayangan sketsa di acara TV Mi Barrio, Megamedia ingin menyatakan hal berikut:
Humor membantu orang menghadapi saat-saat sulit yang kita alami akibat pandemi. Humor Mega dengan jelas menyatakan batasan dalam orientasi penyiarannya, dan itu adalah pengetahuan publik.
Namun, piha Mega ingin menunjukkan empati mutlak pihaknya kepada mereka yang mungkin merasa terpengaruh oleh bagian 'El late de Raquel', dan mereka mohon maaf.
"Kami tidak pernah bermaksud untuk menyinggung, menghina, atau merugikan komunitas mana pun," lanjut tulisan @Mega.
"Kami akan terus meningkatkan, belajar, dan mendengarkan, teguh dengan niat kami: menghadirkan hiburan bagi keluarga. Kami mengumpulkan semua komentar positif dan juga kritik untuk memperbaiki perilaku kami," tulis Mega.***