Network
TRENGGALEKPEDIA.COM – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan klarifikasi terkait pencalonan dirinya sebagai Calon Presiden (Capres) 2024.
Sebelumnya nama Ganjar Pranowo viral usai konflik dengan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Bermula ketika Puanmenyindir agar Kepala Daerah tidak hanya bermain medsos. Hingga puncaknya, nama Ganjar tidak masuk dalam daftar acara konsolidasi PDIP di Jawa Tengah pada Mei 2021 lalu.
Hal itu membikin spekulasi publik bermunculan. Salah satunya terkait tingginya elektabilitas Ganjar Pranowo menjadi hambatan bagi Puan Maharani dalam kontestasi Capres 2024 yang diusung PDIP.
Namun dalam Talkshow "Klarifikasi" Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) yang digelar pada 30 Agustus 2021, Ganjar memberikan klarifikasi.
Ganjar mengatakan bahwa konflik antara dirinya dengan Puan merupakan dinamika yang biasa dalam politik.
“Sebetulnya Mbak Puan memberikan pesan itu tidak hanya ke saya, tapi ke semua Kepala Daerah, agar tidak hanya main medsos. Tapi terjun ke masyarakat, saya seneng dengan perintahnya Mbak Puan itu. Karena apa? Saya juga bermedsos, dan saya juga terjun ke masyarakat,” kata Ganjar.
Ganjar juga mengatakan bahwa soal Capres 2024 yang diusung PDIP sudah jelas prosedurnya, sehingga dia tidak punya wewenang dalam menentukkan hal tersebut.
“Hasil Kongres di PDIP keputusan Capres berada di tangan Ketua Umum,” katanya.
