Akhirnya, 162 PPPK Kabupaten Trenggalek Menerima Surat Keputusan dari Bupati Trenggalek

2 Maret 2021, 09:18 WIB
Suasana saat Bupati Trenggalek, Mas Ipin, meneken surat pelantikan PPPK. /Instagram.com/Dokpimtrenggalek.

TRENGGALEKPEDIA.COM - Perjuangan para guru honorer dan petugas penyuluh pertanian yang lolos sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Trenggalek bisa bernafas lega. Lantaran telah menerima Surat Keputusan dari Bupati Trenggalek pada Senin, 1 Maret 2021.

Sejumlah 162 PPPK hasil seleksi tahun 2019 yang lalu itu, melakukan pengambilan sumpah dan dilantik serentak di tiga tempat berbeda yaitu Pendopo Manggala Praja Nugraha, Graha Bhawarasa, dan Aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.

Pelantikan yang dilakukan secara semi-virtual itu menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Baca Juga: Turnamen Pramusim Piala Menpora 2021, PT LIB Perbolehkan Tim Tak Kontrak Pemain

Sejumlah 101 PPPK yang dilantik merupakan formasi tenaga pendidik. Sementara itu 61 lainnya merupakan penyuluh pertanian.

Muhammad Nur Arifin dalam sambutannya merasa terharu atas diangkatnya para pegawai tersebut lantaran mendengar pengalaman tenaga honorer yang telah bertahun-tahun mengabdi.

"Saya sangat terharu mendengar ada cerita pengalaman 18 tahun mengajar sebagai honorer, 13 tahun menjadi penyuluh pertanian, dan baru saat ini ditetapkan sebagai PPPK," kata Nur Arifin.

Baca Juga: Siap-Siap, Pekan Depan Rose 'BLACKPINK' Debut Solo

Ia juga mengucapkan selamat atas dilantiknya para PPPK yang telah mengikuti proses dari awal pendafataran hingga tes dan sampai akhirnya ditetapkan sebagai PPPK.

Bagi para tenaga pendidik diminta Bupati untuk menyiapkan diri untuk proses vaksinasi. Karena kemungkinan setelah semua tenaga pendidik dilakukan vaksinasi, pembelajaran tatap muka akan dibuka secara bertahap.

"Jika nanti semua tenaga pendidik telah divaksinasi kemungkinan untuk dilaksanakan pembelajaran tatap muka akan dibuka secara bertahap. Mungkin bisa masuk setiap hari dengan setiap kelas dibagi menjadi dua sesi," kata Bupati.

Baca Juga: Drakor 'Sisyphus: The Myth' Gunakan Efek CGI, Cho Seung Woo dan Park Shin Hye Berlatih Aksi Epik Berubah Kocak

"Yang paling penting saat di sekolah tetap menggunakan protokol kesehatan dan untuk para guru harus tervaksinasi," imbuhnya.

Sementara itu, Bupati juga menitipkan pesan untuk para penyuluh pertanian agar menyukseskan ketahanan pangan di Trenggalek. Terutama mengenai masalah pupuk, penggalakan penggunaan pupuk organik cair perlu dilakukan untuk mengurangi biaya produksi para petani.

Baca Juga: Tepat Hari Ini, 2 Maret 2021: Kilas Balik Kasus Pertama WNI Terkonfirmasi Positif Covid-19

"Jangan sampai ada yang gagal panen sebab langkanya pupuk atau irigasi yang kurang memadai, bahkan antisipasi hama perlu mendapatkan solusi khusus demi tercapainya ketahanan pangan di Kabupaten Trenggalek," ucapnya.***

Editor: Okpriabdhu Mahtinu

Sumber: Dokpimtrenggalek

Tags

Terkini

Terpopuler