Sebut Akan Ludahi Anies Baswedan, Rocky Gerung ke Kemal Arsjad: Otaknya Gak Nyampe

- 27 Juni 2021, 12:53 WIB
Sebut Akan Ludahi Anies Baswedan, Rocky Gerung ke Kemal Arsjad: Otaknya Gak Nyampe.
Sebut Akan Ludahi Anies Baswedan, Rocky Gerung ke Kemal Arsjad: Otaknya Gak Nyampe. /tangkapan layar/

TRENGGALEKPEDIA.COM - Baru-baru ini Komisaris Independen PT  Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) Kemal Arsjad ramai diperbincangkan di media sosial Twiter.

Hal ini lantaran pernyaaan kontroversial Kemal Arsjad  yang menyebut akan meludahi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Pernyataan yang bernada sakarasme tersebut ia tulis dalam postingan twitternya pada tanggal 26 Juni 2021 lalu.

“Bangsat bener dah nih orang, kalau ketemu gua ludahin mukanya...!!!” tulis Kemal Arsjad.

Kemal menulis Tweet itu lantaran kesal dengan pernyataan Anies yang menyebut Rumah Sakit di Jakarta masih cukup untuk menampung pasien Covid-19.

Namun siapa sangka, pernyataannya justru disorot banyak pihak.

Melihat hal tersebut, pengamat politik Rocky Gerung pun buka suara terhadap pernyataan Kemal Arsjad.

Ia menyebut Kemal sebagai orang yang otaknya tidak sampai. Sebab posisinyas sebagai komisaris dijadkan pijakan untuk pamer keangkuhan

“Ini otaknya nggak nyampe sebenarnya, ini komisaris bahya untuk pamerkan keangkuhan,” kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official yang tayang pada hari Minggu 27 Juni 2021.

Baca Juga: Habib Rizieq Divonis Penjara, Rocky Gerung Sebut Pemerintah Coba Buat Desain Perpolitikan 2024

Rocky Gerung juga menyebut Kemal sebagai sosok yang memiliki mental busuk.oleh sebab itu, ia berharap agar dijauhkan dari orang semacam Kemal Arsjad.

“Justru kita harus dijauhkan dengan mental-mental yang, bukan sekedar buruk, tapi busuk,” sebutnya.

Selanjutnya, Rocky Gerung juga mengaitkan pernyataan Kemal denga kondisi Covid-19 yang berpotensi memicu penularan dengan air liur.

Maka idiom Meludah sebagaimana yang dinyatakan Kemal Arsjad justru sama halnya dengan memicu penularan Corona.

“Karena dia memakai idiom meludah yang berarti kumpulan virus akan keluar dai ludahnya,” terang Rocky.

Selain itu, Rocky Gerung juga mengingatkan bahwa kedudukan sebagai Komisaris berkaitan dengan hak-hak rakyat dan bukan sebagai tempat pamer keangkuhan.

“Bagaimanapun itu menyangkut hak rakyat untuk mendapat jaminan,” kata Rocky.

“Setiap pememimpin lembaga publik, apalagi yang biayaii oleh rakyat, itu harus paham tentang keduduan dia sebagai pejabat negara,” lanjutnya.

Maka dari itu,Rocky kemudian menyimpulan bahwa Kemal Arsjad sebagai pejabat yang tidak mampu memimpin.

“Intinya sebtulnya adalah dia tidak mampu memimpin sebuah institusi yang jadi cermin dari akhlak,” tandasnya.

Sampai berita ini keluar, diketahui postingan tersebut telah dihapus oleh Kemal Arsjad.***

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah