tak hanya itu, ia menjadi anggota BMKN tahun 1954 dan menjadi pengurus pleno (1956-1958) serta anggota Dewan Pmbina (kongres 1993) tetapi mengundurkan diri di tahun 1966. Menjadi salah satu pendiri dan Ketua PP-SS yang pertama (1968-1975), juga menjadi salah satu pendiri dan Ketua Dewan Pendiri Yayasan PP-SS (1996), salah satu pendiri Yayasan PDS H.B Jassin (1977).
Tahun 1981, Ajip diangkat mena]jadi guru besar tamu di Osaka Gaikokugo Daigaku (Universitas Bahasa Asing Osaka) serta mengajar di Kyoto Sangyo Daigaku (1982-1996) dan Tenri Daigaku (1982-1994).
Disamping itu, ia tetap aktif di bidang sastra-budaya dan social-politik di Indonesia dan tetap menulis karya.
Salah satu karyanya yang terkenal ialah buku Djeram : tiga kumpulan sajak berisi puisi ciptaan Ajip Rosidi. Buku ini terbagi menjadi tiga kumpulan sajak, yakni sajak-sajak hijau, kaki langit lain dan suatu saat dalam sejarah.***