"Peningkatan debit air Dam Tekung menyebabkan beberapa permukiman dan sawah dekat Dam Tekung mulai terendam air pada Minggu pukul 03.00 WIB, sehingga warga dievakuasi ke tempat yg lebih tinggi di jalan pertigaan makam," ucap Joko.
Baca Juga: Vaksin Lansia, Menkes: Target Tuntas pada Juni 2021
Pada pukul 12.00 WIB, sambung Joko, ada kenaikan debit dari hulu setinggi 2 meter.
Dampaknya, wilayah yang terdampak banjir di Desa/Kecamatan Tekung merendam rumah sebanyak 14 KK dan lahan pertanian dengan ketinggian air sekitar 50cm.
Banjir bandang itu juga menerjang Desa Blukon di Kecamatan Lumajang dengan ketinggian air mencapai 120cm.
Baca Juga: Positif Benzo, Selebgram Millen Cyrus Kembali Terjerat Kasus Narkoba
Akibat banjir di wilayah Desa Blukon itu, membuat 15 KK terdampak dan harus dievakuasi ke tempat yang aman.***