TrenggalekPedia - Setiap daerah di Indonesia memiliki kekayaan tradisi lokal yang menjadi ciri khas dan warisan dari nenek moyang.
Begitu juga dengan warga Ponorogo, yang memiliki segudang tradisi yang diwariskan dari generasi ke generasi, khususnya saat menyambut Hari Raya Idul Fitri.
Berikut adalah 7 tradisi unik yang biasanya dilakukan oleh warga Ponorogo saat Lebaran:
Mudik atau Pulang Kampung
Tradisi mudik adalah budaya pulangnya para perantau ke kampung halaman. Bagi warga Ponorogo, momen ini adalah saat yang ditunggu-tunggu untuk bertemu keluarga dan sanak saudara setelah menjalani masa kerja atau studi di luar kota.
Baca Juga: Mudah Sekali Cair hingga Rp2 Juta! Ini Cara Pinjam Saldo DANA, Simak Langkah-Langkahnya
Prepekan
Prepekan adalah nama untuk sepasaran terakhir pasar tradisional menjelang Lebaran. Ini merupakan puncak belanja kebutuhan masyarakat, di mana orang-orang sibuk mempersiapkan segala sesuatu untuk menyambut Hari Raya.
Megengan
Megengan adalah kenduri yang dilaksanakan menjelang Ramadhan dan Lebaran. Ini adalah momen untuk berkumpul bersama keluarga dan tetangga, berbagi makanan, serta saling menguatkan ikatan kebersamaan.
Baca Juga: Uang Langsung Cair! Ini Cara Mudah Pinjam Saldo DANA Rp1 Juta
Nyekar
Nyekar adalah tradisi ziarah makam yang dilakukan menjelang Ramadhan dan Lebaran. Ini adalah waktu untuk mengunjungi dan mendoakan para leluhur yang telah meninggal, serta membersihkan dan merawat makam-makam keluarga.