Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Memperingati peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949 diadakan pameran temporer bertema 'Patriot Bangsa Merebut Ibu Kota' di Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.
Pameran ini merupakan serangkaian kegiatan peringatan Serangan Umum 1 Maret 1949 yang tidak pernah dilewatkan oleh Museum Benteng Vredeburg, Yogyakarta.
Pameran mulai digelar mulai 1 sampai 31 Maret 2021 secara luar jaringan (luring) di ruang Sultan Agung Museum Benteng Vredeburg. Sementara itu bagi masyarakat yang tidak bisa datang langsung dapat menyaksikan pameran ini secara daring melalui media sosial Museum Benteng Vredeburg.
Baca Juga: Sah Gantikan Nurdin Abdullah, Andi Sudirman Sulaiman: Innalilahi Wa Innailaihi Rojiun
Mengutip dari media sosial instagram Museum Benteng Vredeburg, Wakil Walikota Yogyakarta Drs. Heroe Poerwadi menjelaskan peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949.
Serangan Umum 1 Maret 1949 itu merupakan hasil kolaborasi antara berbagai elemen bangsa, baik politik yang dilakukan oleh para diplomat maupun militer oleh para TNI.
"Tidak kalah penting dari itu adalah dukungan seluruh rakyat dalam siasat Perang Rakyat Semesta yang berhasil menaklukkan musuh selama 6 jam, hal itu telah membuka mata dunia pada Indonesia bahwa Pemimpinnya masih ada, rakyatnya masih ada, dan perjuangannya masih ada," ujarnya.
Baca Juga: Daftar di www.prakerja.go.id, Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka Bulan Ini
Sementara itu, Kepala Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Drs Suhardja menjelaskan, pameran ini menyajikan 13 tokoh patriot bangsa yang berperan dalam merebut ibu kota, saat itu Yogyakarta menjadi ibu kota dan mengembalikan kedaulatan dari rongrongan penjajah Belanda.
