Aliansi Mahasiswa Ponorogo Geruduk Gedung DPRD: Kritisi Kebijakan Pemerintah dan Diskusi Sempat Memanas

- 12 April 2022, 14:07 WIB
Merespon terkait sosial ekonomi dan juga kebudayaan, Ratusan Mahasiswa Ponorogo yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Melakukan Aksi Demo.
Merespon terkait sosial ekonomi dan juga kebudayaan, Ratusan Mahasiswa Ponorogo yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Melakukan Aksi Demo. /Roqy 'Irfaan Lahut/lipuatan/

TRENGGALEKPEDIA.COM – Aliansi Mahasiswa Ponorogo geruduk gedung DPRD kritisi kebijakan pemerintah.

Merespon terkait sosial ekonomi dan juga kebudayaan, ratusan mahasiswa Ponorogo yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Melakukan aksi geruduk DPRD.

Aksi tersebut dipusatkan di depan Gedung  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ponorogo pada Selasa, 12 April 2022.

Permasalahan yang diangkat dalam aksi tersebut yakni membahas terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax dari Rp9.000 ke Rp13.500 dianggap menyengsarakan rakyat.

Dan juga terkait perpindahan Jenis Bahan Bakar Minyak Khusus Penugasan (JBBMKP) dari premium ke Pertalite.

Aldila Mayangsari Selaku Koordinator Aksi mengungkapkan bahwa kenaikan Pertamax dan perpindahan JBBMKP ini akan menyebabkan kelangkaan pada Pertalite dan sangat memungkinkan untuk Pertalite ikut naik.

Selain itu dampak kenaikan Pertalite dianggap akan menyengsarakan rakyat karena menyebabkan kenaikan harga bahan pokok.

“Tentunya kedua kenaikan ini akan berimbas pada konsumen Pertalite yang terus meningkat. Dampak dari adanya kebijakan tersebut di antaranya yang pertama kemungkinan akan terjadi perpindahan konsumen Pertamax ke Pertalite," ungkap Aldila.

Baca Juga: Reog Kalah dari Korporasi Jamu, Begini Reaksi Masyarakat Ponorogo

Halaman:

Editor: Dani Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x